Suara.com - Toyota kembali menguasai pasar mobil elektrifikasi di Indonesia sepanjang 2024. Di periode Januari - November, pasar yang terdiri dari mobil listrik berbasis baterai dan hybrid itu, juga naik drastis.
Vice President Director Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto pada pekan ini mengatakan pasar mobil elektrifikasi Indonesia pada tahun ini tumbuh dari sekitar 65.000 unit pada tahun lalu menjadi sekira 91.000an unit pada tahun ini.
"Jadi kalau kita lihat komposisinya terhadap market, tahun lalu sekitar 6,6 persen tahun ini komposisinya sekitar 11,3 persen," kata Henry di Jakarta, Selasa (17/12/2024).
Dari jumlah itu, terang dia, sekitar 60 persen adalah mobil hybrid sementara sisanya adalah mobil listrik murni berbasis baterai.
Lebih lanjut Henry mengatakan bahwa hingga November kemarin, Toyota sudah menjual 36.475 unit mobil elektrifikasi secara ritel atau mendominasi 39,9 persen pasar.
"Toyota market share-nya nomor satu, sebesar 39,9 persen," tegas Henry.
Dari total penjualan mobil Toyota secara ritel yang mencapai 268.288 unit sampai November kemarin, kontribusi mobil elektrifikasi mencapai 13,5 persen - naik dari 10 persen pada 2023.
Henry kemudian membeberkan bahwa model mobil elektrifikasi Toyota yang paling laris di 11 bulan 2024 adalah Kijang Innova Zenix HEV yang terjual banyak 24.593 unit.
Di urutan kedua ada Yaris Cross HEV yang laku sebanyak 5020 unit dan ketiga ada Alphard dan Vellfire HEV yang penjualannya mencapai 3623 unit hingga November kemarin.
Baca Juga: Produsen Mobil Hybrid Diminta Segera Mendaftar, Dapat Insentif PPnBM 3 Persen
Berita Terkait
-
Toyota Bocorkan Produk Baru yang Siap Meluncur Tahun Depan, Dari Mobil Hybrid Sampai Mobil Listrik
-
Toyota Daftarkan Model Penerima Insentif PPnBM, Ada Model Baru?
-
Innova Zenix & Fortuner Jadi Andalan Toyota untuk Biodiesel & Bioetanol
-
Toyota Komentari Banyaknya Brand Otomotif Pendatang Baru di Indonesia
-
Kemenperin: Insentif Mobil Hybrid Hanya untuk 1 Tahun
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Terpopuler: Pajak Balik Nama akan Digratiskan? Intip Isi Garasi Ketum PPP
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah