Suara.com - Mobil yang oleng saat berkendara bisa menjadi ancaman serius bagi keselamatan pengemudi dan penumpang. Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai faktor teknis pada kendaraan yang sering kali diabaikan oleh pemiliknya.
Berikut penjelasan untuk memahami penyebab umum dan langkah pencegahannya dapat membantu mencegah kecelakaan fatal di jalan yang dikutip dari ANTARA.
Berikut adalah beberapa penyebab utama mobil oleng yang penting untuk diantisipasi:
1. Kondisi Ban yang Tidak Prima
Ban adalah salah satu komponen vital kendaraan. Tekanan ban yang tidak sesuai atau kondisi tapak ban yang sudah aus dapat menjadi penyebab kendaraan kehilangan stabilitas. Pastikan untuk:
- Memeriksa tekanan ban secara rutin, idealnya setiap bulan.
- Mengganti ban yang sudah menunjukkan tanda-tanda aus.
2. Suspensi yang Bermasalah
Suspensi berfungsi untuk menopang beban kendaraan sekaligus menjaga stabilitasnya. Jika suspensi rusak, mobil cenderung oleng, terutama di jalan bergelombang. Perhatikan tanda-tanda seperti:
- Mobil memantul berlebihan setelah melewati gundukan.
- Gangguan pada kendali kendaraan.
Lakukan pemeriksaan dan servis berkala pada suspensi sesuai rekomendasi pabrikan.
3. Velg Tidak Normal
Baca Juga: Ngaku Tak Ada di Mobil RI 36 soal Video Polisi Patwal Arogan, Raffi Ahmad Dicap Bodoh, Kenapa?
Velg yang bengkok atau aus akibat sering melewati jalan rusak juga dapat memengaruhi keseimbangan kendaraan. Untuk mencegah masalah ini:
- Hindari berkendara di jalan berlubang dengan kecepatan tinggi.
- Segera ganti velg yang rusak atau tidak layak pakai.
Langkah Penting Saat Mobil Oleng
Jika kendaraan tiba-tiba oleng saat dikendarai, tetaplah tenang. Fokus pada kestabilan setir, hindari gerakan mendadak, dan bawa kendaraan ke bengkel terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Dengan melakukan perawatan rutin dan memerhatikan kondisi kendaraan, risiko mobil oleng dapat diminimalkan, memastikan perjalanan tetap aman dan nyaman.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
SIM Lepas Ekspor Suzuki Fronx dan Suzuki Satria ke Kawasan Asia Tenggara
-
Tengok Pajak Tahunan Innova Terbaru November 2025, Setara Harga Motor Matic?
-
7 Mobil MPV Bekas Paling Irit, Nyaman untuk Long Trip Antarkota
-
Cocok untuk Libur Nataru, Ini 5 Destinasi Wisata Ramah Mobil Bandung Lengkap dengan Link Google Maps
-
Investigasi Federal Oil Kembali Temukan Peredaran Oli Palsu Jenis Federal Matic
-
3 Pilihan SUV Hybrid Compact dengan Harga Terjangkau
-
7 Mobil SUV Bekas untuk Gaya Hidup Aktif Pekerja, Cek Harganya di Sini!
-
Tesla Putar Haluan, Mulai Coba Apple CarPlay Secara Rahasia
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik Model Sedan untuk Gaya Hidup Elegan dan Berkelas
-
Suzuki Menggila! Setelah Satria Pro, Kini Siapkan Penantang Yamaha XMAX dan Honda Forza