- Cek kesehatan baterai dan garansinya, karena baterai adalah komponen termahal mobil listrik.
- Periksa riwayat pemakaian, servis, dokumen, serta pembaruan perangkat lunak kendaraan.
- Pastikan kelengkapan charger, kondisi kabel, dan umur kendaraan untuk nilai beli terbaik.
Suara.com - Seperti halnya membeli barang bekas lainnya, membeli mobil bekas selalu memiliki risiko. Baik itu mobil konvensional atau mobil listrik, ada hal-hal yang harus diperhatikan.
Membeli mobil listrik bekas tidak bisa sembarangan. Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar Anda tidak merugi ketika membelinya.
Berikut enam hal penting yang perlu diperiksa saat membeli mobil listrik bekas yang dirangkum Suara.com:
1. Periksa Umur Kendaraan
Umur kendaraan merupakan hal penting yang perlu diperhatikan ketika membeli mobil listrik bekas. Semakin muda kendaraan tersebut, maka harga jualnya semakin tinggi.
Mobil yang lebih baru biasanya memiliki performa mesin yang lebih baik dan teknologi yang lebih mutakhir
2. Periksalah Kesehatan Baterai
Ini adalah cara mendetail namun tetap direkomendasikan para ahli untuk memeriksa banyak hal pada mobil listrik (EV).
Sebelum pergi ke dealer, mintalah agar mobil tidak diisi daya lebih dari 80%.
Baca Juga: Harga Mobil Listrik Bakal Melonjak Tahun Depan: Ini 7 Fakta yang Wajib Anda Tahu
Mengapa? Karena setelah melakukan test drive, Anda sebaiknya memeriksa kembali kecepatan pengisian daya yang biasanya melambat drastis setelah melewati angka 80% saat menggunakan pengisi daya cepat.
Saat menguji mobil, usahakan menghabiskan sekitar 10–20% daya baterai, kemudian sambungkan kembali ke pengisi daya cepat di dealer.
Perhatikan apakah kecepatan pengisian hingga 80% sesuai dengan yang Anda harapkan.
3. Perhatikan Riwayat Pemakaian
Jangan buru-buru membeli sebelum memeriksa dokumen kendaraan. Ini merupakan langkah penting untuk setiap pembelian mobil, termasuk mobil listrik.
Pastikan juga untuk menanyakan riwayat perbaikan agar lebih tenang. Dan jangan lupa soal pembaruan perangkat lunak saat servis, pembaruan ini bisa memberi tambahan performa dan fitur pada mobil listrik Anda.
Berita Terkait
-
Harga Mobil Listrik Bakal Melonjak Tahun Depan: Ini 7 Fakta yang Wajib Anda Tahu
-
Kena Denda Servis Mobil Listrik, Coach Justin Kritik Kebijakan Pabrikan Otomotif China
-
4 Mobil Listrik Murah yang Bikin Mobil Bensin Tersisih, Mulai Rp 100 Jutaan
-
Toyota Buang Gengsi? Gandeng Huawei dan Xiaomi Lahirkan Mobil Listrik Secanggih Ini
-
Perhatikan Hal Ini Sebelum Memutuskan Membeli Mobil Listrik Bekas
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 Destinasi Wisata Purwokerto yang Ramah Pengguna Mobil: Mudah Diakses, Parkir Mudah!
-
Mengenal SWDKLLJ di STNK: Fungsi dan Besaran Biaya
-
5 Destinasi Wisata di Semarang yang Ramah Pengguna Mobil: Gampang Cari Parkir!
-
Tes Tabrak NCAP Suzuki Baleno Hatchback CBU dari India Hasilnya Mengenaskan
-
7 Mobil Keluarga Milenial dengan Harga Ekuivalen Agya GR: Pajak Setara, Kabin Lega, Nggak Culun
-
9 Tol Baru Tarif Rp0 Selama Libur Nataru 2025, Jangan Sampai Terlewat
-
5 Motor Bekas di Bawah Rp10 Juta yang Siap Gas untuk Harian
-
Ini 4 Gerbang Tol Berpotensi Macet Selama Libur Nataru 2025/2026, Awas Terjebak!
-
Prediksi Mobil Baru Chery: Tampilan Berubah Total, Fitur Makin Canggih?
-
Federal Oil Salurkan Bantuan dan Ganti Oli Gratis untuk Korban Bencana Sumatera Utara