- IAMI mengajak pemilik truk proaktif cek armada sebelum Nataru 2025-2026 sebab lonjakan logistik meningkatkan risiko operasional.
- Panduan pengecekan mencakup rem, ban, visibilitas, serta mesin, menekankan pentingnya istirahat pengemudi yang cukup.
- IAMI menolak praktik ODOL dan memastikan layanan purna jual tersedia melalui jaringan bengkel serta aplikasi MyIsuzuID.
Suara.com - PT Isuzu Astra Motor Indonesia atau IAMI mengajak para pemilik dan sopir truk mengambil langkah proaktif dalam memastikan armada siap digunakan menghadapi lonjakan aktivitas logistik nasional. Periode Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2025-2026 menjadi fase krusial bagi sektor transportasi karena permintaan barang meningkat tajam bersamaan dengan risiko operasional di jalan raya yang ikut naik.
Division Head of Business Strategy PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Rian Erlangga menjelaskan bahwa kendaraan niaga merupakan tulang punggung ekonomi nasional.
"Isuzu memahami kendaraan niaga bukan sekadar alat transportasi, melainkan tulang punggung rantai pasok. Karena itu, kami berharap kendaraan yang digunakan dan sopir yang bekerja selama masa Nataru 2025/2026 mempersiapkan diri dengan baik. Isuzu pun juga siap membantu mendukung kelancaran usaha Isuzu Partner melalui dukungan layanan purna jual yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia," ungkap Rian Erlangga, Jumat (19/12/2025).
Guna menjaga kelancaran usaha dan keselamatan di jalan, IAMI memberikan panduan pengecekan kendaraan secara menyeluruh. Fokus utama pemeriksaan meliputi sistem pengereman guna memastikan respons pedal tetap normal serta kondisi ban yang harus memiliki tekanan angin sesuai rekomendasi pabrikan.
Komponen visibilitas seperti lampu utama dan lampu sein juga wajib dipastikan berfungsi optimal agar pengemudi bisa berinteraksi dengan aman saat berkendara malam hari. Selain itu pengecekan pada sistem kemudi, suspensi, serta kondisi mesin dan transmisi menjadi hal wajib sebelum memulai perjalanan jauh agar truk tetap bertenaga.
Selain aspek teknis, Isuzu menekankan pentingnya faktor manusia dalam mengelola armada. Mengemudi dalam kondisi mengantuk merupakan ancaman serius yang harus dihindari. Pengemudi wajib mendapatkan waktu istirahat yang cukup dan tidak memaksakan diri hanya demi mengejar target waktu.
IAMI juga bersikap tegas terhadap praktik Over Dimension Overload atau ODOL karena muatan berlebih dapat memicu kegagalan sistem rem hingga ban pecah yang membahayakan pengguna jalan lain.
Untuk mendukung operasional pelanggan di berbagai kota besar, Isuzu menyarankan pengemudi menjaga kecepatan dan jarak aman terutama di jalur padat. Jaringan layanan purna jual Isuzu tetap siaga di berbagai wilayah Indonesia selama periode libur panjang ini.
Pemilik armada dapat memanfaatkan aplikasi MyIsuzuID untuk menemukan bengkel resmi terdekat atau mendapatkan layanan darurat suku cadang. Dengan persiapan matang, distribusi logistik diharapkan tetap berjalan produktif dan aman sampai ke tangan konsumen.
Baca Juga: Pasar Otomotif 2025 Bergeser, Ini Strategi Mazda Pertahankan Eksistensi
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Daftar Rest Area Tol Trans Jawa untuk Perjalanan Liburan Nataru 2026, Jangan Sepelekan Tahan Pipis
-
5 Mobil Bekas Double Cabin Selevel Strada 4x4 dengan Harga Lebih Murah
-
Adu Irit Konsumsi BBM Honda Revo vs Honda BeAT: Mana yang Lebih Jarang Singgah ke SPBU?
-
Pilihan Mobil Bekas di bawah Rp80 juta untuk Liburan Akhir Tahun
-
5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
-
Dukung UMKM dan Pariwisata, Bajaj Maxride Jadi Solusi Mobilitas Baru di Jogja
-
Punya Dana 90 Juta Bisa Beli Mobil Bekas Apa? Jangan Cuma Lirik Avanza
-
Update Harga Toyota Avanza Terbaru Desember 2025, Lengkap dengan Estimasi Pajak
-
Selera Mobil John Herdman: Bukan Supercar Mewah, Pilih Mobil Tua Bersejarah
-
5 Pilihan Mobil Keluarga Tangguh di Bawah Rp70 Juta, Jarang Masuk Bengkel dan Irit BBM