Suara.com - Kabar kurang baik datang dari pasangan ganda putra andalan Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Jelang keikutsertaan di turnamen bulutangkis bergengsi, All England 2018 BWF World Tour Super 1000, Kevin/Marcus tak dalam kondisi 100 persen fit.
Keduanya mengalami sedikit cedera di tangan. Kabarnya, kondisi kebugaran keduanya sudah membaik walau tidak sepenuhnya pulih.
"Sebelum saya berangkat ke Jerman, memang masih ada cedera sedikit di tangan Marcus, Kevin juga," ujar Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Selasa (13/3/2018).
"Tapi di sisa persiapan seminggu terakhir, saya rasa sudah membaik, walaupun tidak seratus persen. Mereka juga tahu dengan kondisi seperti ini, biasanya mereka akan menyiasati dengan perbedaan strategi permainan," sambungnya.
Terkait aturan baru standar tinggi servis 115 cm yang diberlakukan oleh BWF dan kembali diujicobakan pada ajang All England, Herry mengatakan Kevin/Marcus telah mulai mempelajarinya.
"Kevin/Marcus belum pernah merasakan aturan servis yang baru. Sebelum berangkat ke Jerman, kami sudah tiga kali mendatangkan hakim servis ke pelatnas untuk menilai servis Kevin/Marcus dan hasilnya aman," tutur Herry.
"Kevin/Marcus kalau mereka servisnya aman, saya rasa tidak terlalu ada kendala di All England 2018. Paling Marcus satu dua kali fault, itu masih normal, karena sebelum ada aturan ini mereka kan juga suka di-fault satu dua kali, terutama Kevin."
"Tapi dari tiga sesi pertemuan dengan hakim servis Indonesia tersebut, mereka bilang servis Kevin tidak ada masalah. Namun kita lihat saja kenyataan di pertandingan sesungguhnya," jelas Herry.
Baca Juga: Jadi Andalan di All England, Kevin / Marcus Ungkap Persiapannya
Sementara itu, terkait peluang Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di All England, Herry menilai kuncinya adalah di babak kedua.
"Untuk Hendra/Ahsan, saya kira penentuannya di babak kedua, melawan Zhang Nan/Liu Cheng (Tiongkok). Tetapi mereka juga harus waspada dari babak pertama, lawan pasangan Belanda (Jacco Arends/Ruben Jille), juga harus hati-hati. Kalau bisa lewat babak kedua, ada harapan lah," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Sosok Rp1,56 T Incaran Man United Ribut dengan Kevin Diks, Ujungnya Dapat Sanksi Berat
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?
-
Kevin Diks Akui Ngobrol Soal Indonesia dengan Jenson Seelt, Dibujuk Gabung?
-
Sinetron Fenomenal GGS Simpan Cerita Kelam, Kevin Julio Bongkar Kondisi Jessica Mila Tidur di Hutan
-
Borussia Monchengladbach Bidik Pemain Baru di Bursa TransferJanuari, Kevin Diks Terancam?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas
-
Lagi, An Se-young Juara BWF World Tour Finals 2025
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal