Suara.com - Harmonisasi hubungan antara Manny Pacquiao dan Bob Arum yang telah terjalin sangat lama, kini mendapat ujian berat. Bahkan, 'perseteruan' yang berlangsung akhir-akhir ini, membuat hubungan kedua belah pihak berada di titik nadir.
Buntut masalahnya ada pada kontrak kerja sama. Kedua kubu saling mengklaim dengan argumen dan data masing-masing yang dimiliki.
Di satu sisi, Arum menyatakan petinju Filipina itu masih terikat kontrak dengan Top Rank, perusahaan promotor tinju yang dikelolanya.
Namun, pernyataan ini disanggah Pacquiao melalui pengacaranya, Eldibrando Viernesto yang mengklaim, telah putus mitra dengan Bob Arum.
Berakhirnya kemitraan kedua kubu diklaim Viernesto, seiring dengan selesainya pertarungan antara Pacquiao dan Jeff Horn di Australia pada 2 Juli 2017 lalu.
Bahkan, Viernesto menyatakan kliennya sudah bisa mempromosikan sendiri pertarungan selanjutnya tanpa campur tangan Arum.
"Saya telah meninjau kontrak (Pacquiao dan Top Rank) dan saya menemukan bahwa Bob Arum tidak akan terlibat lagi," ujar Viernesto dilansir Phil Star, dikutip dari Bad Left Hook, Kamis (22/3/2018).
"Bahkan, seandainya ada duel ulangan antara Pacquiao dan petinju Australia Jeff Horn, Bob Arum tidak akan terlibat," sambung Viernesto.
Baca Juga: Pacquiao Klaim Bakal Lawan Matthysse, Promotor: Belum Deal
Dalam klausul kontraknya, Pacquiao tertera memiliki kesempatan tarung ulang (rematch) dengan Horn, yang merebut sabuk juara dunia tinju kelas welter WBO miliknya setelah dinyatakan kalah angka mutlak.
Namun, sampai detik ini tak ada realisasi rencana rematch tersebut dengan pelbagai alasan.
Bahkan terbaru, Horn sudah punya ancang-ancang mempertahankan gelarnya menghadapi Terence Crawford, petinju yang dinaungi Top Rank.
Begitu juga dengan Pacquiao yang dijadwalkan naik ring melawan juara dunia kelas welter WBA, Lucas Matthysse di Malaysia, 24 Juni mendatang.
Duel ini dikelola langsung oleh perusahaan promotor Pacquiao, MP Promotion, dan juga Golden Boy Promotions, selaku yang menaungi Matthysse.
Terkait itu, Bob Arum sempat menyatakan ketidakpastian pihaknya terlibat dalam rencana duel antara Manny Pacquiao dan Lucas Matthysse.
Dia hanya bisa mengonfirmasi jika Pacquiao masih berada di bawah naungan Top Rank.
"Pacquiao masih terikat kontrak dengan Top Rank untuk jangka waktu yang lama. Tapi, saya tidak tahu kapan kontraknya berakhir," ujar Arum, beberapa waktu lalu, kepada Boxing Scene.
Foto: Lucas Matthysse (kiri) saat berduel melawan Danny Garcia dalam pertarungan yang dimenangkan Danny Garcia di MGM Grand, Las Vegas, AS, 14 September 2013. [AFP/John Gurzinski]
Di lain pihak, Pacquiao mengatakan akan segera mengumumkan secara resmi duelnya dengan Matthysse yang rencananya digelar awal bulan depan.
Ditambahkan Pacquiao, Oscar De La Hoya, pemilik Golden Boy Promotions, juga akan terbang ke Filipina untuk membantu mempromosikan pertarungan ini.
"De La Hoya menelepon saya menanyakan apakah bisa menjadwalkan pengumuman pertarungan setelah Pekan Suci. Itulah kenapa (konferensi pers di Manila) dimajukan jadi 4 April," jelas Pacquiao.
Berita Terkait
-
Terence Crawford Cetak Rekor Tinju, Raih Gelar Bersejarah Usai Kalahkan Canelo
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Alyssa Daguise Pasang Badan, Ogah Al Ghazali Tanding Tinju: Muka Suamiku Aset!
-
Kakak Pacar Jefri Nichol, Noor Nabila yang Dikecam Usai Ejek El Rumi Ternyata Mantan Engku Emran
-
Lucunya Alyssa Daguise Tak Izinkan Al Ghazali Tanding Tinju Seperti El Rumi: Muka Dia Aset!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025