Suara.com - Pebulutangkis senior Indonesia, Liliyana Natsir angkat bicara terkait pemilihan Winny Oktavina Kandow sebagai penggantinya untuk berpasangan dengan Tontowi Ahmad di sektor ganda campuran Indonesia.
Seperti diketahui, setelah kurang lebih delapan tahun berpasangan dengan Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir memutuskan untuk gantung raket akhir tahun ini. PBSI selaku federasi bulu tangkis Indonesia pun langsung mengambil langkah dengan menunjuk Winny sebagai pasangan baru Tontowi.
Atlet yang akrab disapa Butet berharap, duet Tontowi/Winny bisa segera padu. Menurutnya, transfer ilmu antara Tontowi ke Winny, bisa berjalan lancar.
"Saya sih berharapnya ada regenerasi, agar cepat juga. Saya berharapnya (Tontowi/Winny) bisa cepat padu lah. Karena targetnya kan pasti ke Olimpiade 2020 Tokyo," kata Liliyana Natsir saat menghadiri pemberian bonus Asian Games 2018 di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (4/9/2018).
Butet menilai, sebagai senior, Owi, sapaan akrab Tontowi, harus bisa membimbing Winny. Menurut Butet, sudah waktunya bagi Owi untuk unjuk gigi sebagai pemain kaya pengalaman.
"Ya mudah-mudahan si Owi bisa membawa pemain muda. Maksudnya yang sudah-sudah juga seperti itu, kita yang senior nanti bawa pemain muda. Nah ini memang waktunya Owi untuk bimbing pemain muda," ungkapnya.
"Saya rasa dia harusnya bisa, yang penting dia memposisikan dirinya sebagai senior dan bisa membimbing juniornya," tutupnya.
Gelaran Asian Games 2018 bak turnamen praperpisahan bagi Liliyana dan Tontowi yang kini masih menduduki posisi ketiga ganda campuran dunia.
Rencananya, sebelum Tontowi berpasangan dengan Winny Oktavina Kandow di Chinese Taipei Open 2018, Liliyana masih akan berpasangan dengan Owi di Jepang Open 2018.
Baca Juga: Soal Kans Persib Terus Bertahan di Puncak, Ini Komentar Bojan
Berita Terkait
-
Dari Komunitas hingga Anak Berkebutuhan Khusus, Coaching Clinic Bulu Tangkis Perkuat Talenta Muda
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit