Suara.com - Kegiatan torch relay atau kirab obor Asian Para Games 2018 hampir mencapai penghujung. Dimulai dari Mrapen, Jawa Tengah pada 5 September silam, obor bakal tiba di Jakarta pada Minggu (30/9/2018).
Seperti halnya Asian Games 2018, Jakarta juga menjadi kota terakhir sekaligus penanda dimulainya pesta olahraga difabel terbesar Asia tersebut.
Obor atau "Api Abadi" yang telah menyambangi tujuh kota yakni Solo, Ternate, Makassar, Denpasar, Pontianak, Medan, dan Pangkalpinang ini akan diterima pertama kali oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Setelahnya Obor akan diarak menuju bundaran Hotel Indonesia (HI) secara estafet oleh 24 torch bearer atau pembawa obor yang berasal dari berbagai kalangan.
"Diantaranya ada Bapak Gubernur DKI Jakarta, Bapak Menteri Pariwisata, Bapak Wakapolri, Ketua DPRD DKI Jakarta, Direktur Utama BRI, artis dan para atlet," ujar Rahmat Tri Yaniarto selaku anggota Divisi Ceremonies INAPGOC, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Sabtu (29/9/2018).
Setelah diarak menuju bundaran HI, obor akan kembali berkeliling menuju jalan-jalan besar Jakarta. Pawai etape kedua itu akan melewati rute Jl. Imam Bonjol - Jl. HOS Cokroaminoto - Jl. HR Rasuna Said (Kuningan) - Jl. Casablanca - Jl. Dr Saharjo.
Lalu dilajutkan menuju Jl. Prof Dr Soepomo - Patung Pancoran - Jl. Gatot Subroto - Semanggi - Gedung DPR/MPR (Jl. Gatot Subroto) - Kemenpora (Jl. Gerbang Pemuda).
Seperti di kota-kota sebelumnya, pada titik terakhir, rangkaian kirab obor Asian Para Games 2018 akan menghadirkan Paralympian Festival.
"Akan ada panggung hiburan yang akan dimeriahkan oleh teman-teman disabilitas," kata Rahmat Tri Yaniarto.
Obor akan terus berkeliling mengitari jalan-jalan ibu kota termasuk kampung-kampung pemenang branding Asian Para Games 2018 hingga Jum'at (5/9/2018). Sebelum akhirnya dibawa menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Sabtu (6/9/2018) untuk menyalakan kaldron sebagai tanda dimulainya Asian Para Games 2018.
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya