Suara.com - Atlet voli putri Indonesia, Berllian Marsheilla mengaku kecewa dengan dugaan korupsi yang terjadi di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjelang SEA Games 2019.
Seperti diketahui, Kemenpora meraih kesuksesan di Asian Games 2018, dengan membawa Indonesia menempati peringkat empat klasemen akhir, dengan raihan 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu.
Namun, berselang tiga bulan kemudian, tepatnya pada, Selasa (18/12/2018), pihak Kemenpora seperti disambar petir di siang bolong. Mereka tersandung kasus dugaan korupsi.
Lima pegawai Kemenpora, termasuk Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Mulyana, terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Tim Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa malam.
Kelima orang tersebut diamankan KPK karena diduga terlibat penyelewengan pencairan dana hibah dari Kemenpora ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
"Itulah, hal seperti itu yang membuat kita sebagai atlet merasa kecewa. Karena seharusnya suatu dana atau anggaran itu bisa digunakan untuk persiapan para atlet agar lebih berprestasi," ujar Berllian saat dihubungi Suara.com, Rabu (19/12/2018) malam.
Deputi IV sendiri memiliki peran yang sangat krusial di Kemenpora. Mereka punya fungsi penting untuk meningkatan prestasi keolahragaan Indonesia.
Terpisah, Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto menyebut, salah satu tupkoksi Deputi IV adalah mendorong pembinaan prestasi olahraga, termasuk menangani persiapan menuju Olimpiade, SEA Games, Asian Games dan sebagainya.
Terjeratnya Deputi IV Kemenpora membuat program persiapan atlet dan cabang olahraga menuju SEA Games 2019 dan kualifikasi Olimpiade 2020 menjadi tanda tanya, walaupun Gatot menegaskan kasus dugaan korupsi tak akan menggangu jalannya proses tersebut.
Baca Juga: Anak Buahnya Kena OTT KPK, Menpora: Saya Prihatin, Terkejut, Kecewa
Berllian yang merupakan atlet senior di skuat Timnas Voli Putri Indonesia, berharap kejadian seperti ini tak boleh terulang.
Sebagai atlet, dirinya hanya bisa fokus untuk terus berlatih dan memberikan yang terbaik bagi negara.
"Kalau melihat seperti ini (dugaan korupsi di Kemenpora), sekarang jangan salahkan atlet jika tak berprestasi, karena dananya itu dikorupsi," ujar pemain berposisi libero tersebut.
"Sebab kita kan tak bisa berbuat apa-apa juga, suara kita tak didengar. Jadi sebagai atlet ya kita lakukan yang terbaik saja," tukas Berllian Marsheilla.
Tag
Berita Terkait
-
Kembali Diperiksa KPK usai Sita Uang Rp3 Miliar, Nasib Bupati Pati Sudewo di Ujung Tanduk?
-
DPR Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Haji: Kejahatan Merampas Hak Umat Beribadah!
-
KPK Bantah Intervensi dari Istana Gegara Belum Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji
-
Angelina Sondakh Peringatkan Koruptor: Hakim Akhirat Lebih Ngeri dari Hakim Dunia!
-
Oknum Kemenag Diduga Peras Ustaz Khalid Basalamah Demi Kuota Haji, KPK Turun Tangan!
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia