Suara.com - Pelatih kepala pelatnas trampolin Indonesia, Lulu Manurung bertekad membawa anak asuhnya tampil di Asian Games 2022 Hangzhou demi menaikkan drajat trampolin yang hingga kini masih dipandang sebelah mata.
Seperti diketahui, cabang olahraga trampolin Indonesia baru lahir menjelang perhelatan Asian Games 2018 lalu. Debut mereka di level Asia itu pun tak cukup baik.
Menurunkan tiga atlet trampolin non-profesional, yakni Shindu Aji, Calvin Ponco Ayaga dan Yudha Tri, mereka gagal meraih medali dan hanya sanggup bercokol di posisi sembilan.
Meski gagal, Lulu Manurung menilai debut di Asian Games 2018 merupakan langkah awal bagi trampolin Indonesia untuk semakin berkembang.
Dibanding negara Asia Tenggara lain, Indonesia disebut Lulu punya keuntungan, karena menjadi yang terdepan dalam pengenalan maupun pengembangan cabang olahraga Olimpiade tersebut.
Demi semakin meramaikan dan membuka mata pemerintah, Lulu bertekad membawa anak asuhnya tampil di Asian Games 2022. Jika Olimpiade 2020 memungkinkan, dirinya pun siap membawa atlet-atlet terbaik.
"Sekarang PB Persani didukung pihak swasta, Houbii yang menyediakan wadah. Kami juga masih menjalani program yang dari Asian Games kemarin. Dengan dukungan tersebut, tak menutup kemungkinan anak-anak bisa tampil di Olimpiade 2020 dan Asian Games 2022 nanti," ujar Lulu Manurung.
Menurut Lulu, masalah terbesar trampolin Indonesia saat ini adalah perihal awamnya masyarakat Tanah Air dengan olahraga tersebut. Itu berdampak pada minat dan jumlah atlet yang siap ditarik ke pelatnas.
Karena itu, Lulu menyebut federasi cabang olahraga senam Indonesia, Persani, bersama pihak swasta akan membuat program pembinaan.
Mereka juga akan menggelar berbagai kompetisi untuk semakin menggalakan cabang olahraga trampolin kepada masyarakat.
Opsi mengarahkan mantan atlet senam artisitik untuk menjadi atlet trampolin, disebut Lulu juga tengah gencar Persani lakukan.
"Kita perlu bergerak cepat, misal mantan atlet senam artistik mungkin bisa pindah ke trampolin," tukasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!