Suara.com - Pelatih NSH Jakarta, Wahyu Widayat Jati menjadi calon kuat pengisi kursi pelatih Timnas Basket Indonesia yang ditinggalkan Fictor Gideon Roring.
Jika benar-benar terpilih sebagai juru taktik Timnas Basket Indonesia, pria 42 tahun itu pun mengaku siap untuk memberdayakan para pebasket muda potensial.
Wahyu menganggap kualitas para pebasket muda Indonesia dalam beberapa tahun terakhir cukup mumpuni. Para tim-tim papan atas Indonesian Basketball League (IBL) sudah mulai memberi kepercayaan kepada talenta-talenta masa depan.
"Karena contoh dari tim Stapac Jakarta saja itu para pemain muda mendapat kesempatan bermain yang banyak. Dari tim Satria Muda (Pertamina Jakarta) juga yang muda-muda mulai bermain," ucap Wahyu Widayat Jati saat dihubungi Suara.com.
Namun, hal itu tak membuat Wahyu Widayat Jati lantas merasa senang. Menurutnya, kehadiran para pebasket muda saat ini menjadi dua sisi mata uang bagi siapa saja yang nantinya bakal melatih Timnas Basket Putra Indonesia.
Di satu sisi, kata Wahyu, pelatih mendapatkan amunisi yang fresh untuk mengarungi berbagai kejuaraan. Di sisi lain, sang juru taktik disebutnya harus bekerja lebih keras menggembleng para pebakset muda yang masih kurang jam terbang.
"Kalau saya bilang ya sekarang akan banyak pebasket muda. Karena saya mengikuti dan melihat yang muda-muda itu kualitasnya semakin baik ya," tutur Wahyu.
"Boleh dibilang hal ini menguntungkan, di sisi lain (pelatih) harus bekerja lebih keras. Karena yang muda kan mungkin lebih banyak pengalaman hanya di turnamen lokal saja," sambungnya.
Beberapa pemain muda yang tampil cemerlang di IBL musim ini adalah Agassi Goantara Yashe (19 tahun/Stapac Jakarta), Abraham Damar Grahita (23 tahun/Stapac Jakarta), dan Andre Rorimpandey (21 tahun/NSH Jakarta). Agassi bahkan dinobatkan sebagai rookie terbaik IBL musim ini.
Baca Juga: Indra Sjafri akan Rotasi Pemain di Laga Tak Menentukan Kontra Brunei
Wahyu Widayat Jati sendiri bukanlah sosok baru bagi Timnas Basket Putra Indonesia. Pada 2017 silam, pelatih yang akrab disapa Cacing itu sukses membawa tim Merah-Putih yang saat itu diisi mayoritas para pemain muda, meraih medali perak SEA Games.
Berita Terkait
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
PERBASI DIY Dilantik, Kota Gudeg Diharapkan Jadi Kekuatan Basket Nasional
-
Indonesia Tuan Rumah Dua Ajang Bergengsi FIBA 3x3, Intip Lokasi dan Tanggalnya!
-
Kalah 6 Kali, Timnas Basket Indonesia Tanpa Kemenangan di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
-
Peran Medical Support di Balik Perjuangan Timnas Basket Indonesia di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Event Lari Tema Sunset Run, Usung Kampanye Jaga Bumi