Suara.com - PRSI kembali menggelar Kejuaraan Nasional bertajuk Festival Akuatik Indonesia (FAI) III yang akan berlangsung di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta pada 25-28 April 2019.
Kejurnas itu tak hanya menjadi ajang PRSI melakukan seleksi nasional (seleknas) tim renang menuju SEA Games 2019. Namun, ajang itu juga terdaftar sebagai salah satu wadah kualifikasi cabang olahraga renang menuju Olimpiade 2020 Tokyo.
"Kami sudah mendapat persetujuan dari FINA (Federasi Renang Dunia) yang menyatakan FAI 2019 ini sebagai babak kualifikasi Olimpiade 2020," ujar Wakil Ketua Umum PB PRSI, Harlin Rahardjo di Stadion Akuatik GBK, Jakarta, Selasa (23/4/2019).
"Artinya, perenang yang berhasil menembus limit kualifikas Olimpiade 2020 Tokyo di ajang ini, dia akan diakui untuk lolos ke pesta olahraga terbesar di dunia tersebut," sambungnya.
FAI 2019 bakal diikuti 492 perenang yang tersebar dari berbagai wilayah di Indonesia. Tak hanya itu, pada level junior, 16 atlet renang dari Jepang juga turut mengikuti kejuaraan ini.
Terkait seleknas SEA Games 2019, Harlin mengatakan, FAI 2019 ini merupakan event kedua yang digunakan PRSI sebagai ajang promosi dan degradasi setelah gelaran 2nd Indonesia Open Aquatic Championship 2018, November lalu.
"Di FIA 2019 khusus cabang olahraga renang ini juga jadi seleksi nasional. Ada promosi dan degradasi atlet pelatnas," papar Harlin.
"Jadi kita harapkan atlet-atlet dalam kondisi prima, karena yang sudah masuk pelatnas saat ini belum tentu kita kirim ke SEA games 2019 nanti," sambungnya.
Salah satu perenang papan atas yang dipastikan turun dalam ajang ini adalah I Gede Siman Sudartawa.
Baca Juga: Viral Video Masturbasi Mirip Atlet Bulutangkis, PBSI: Jangan Asal Ngomong!
Peraih delapan medali emas SEA Games ini akan turun di dua nomor, yakni 50 meter gaya punggung dan 50 meter gaya bebas putra.
Selepas FIA 2019, PRSI rencananya bakal menggelar FIA untuk tiga cabang olahraga lainnya, yakni polo air (26-30 Juni 2019), loncat indah (28-30 Juni), dan renang indah (26-27 Juni 2019).
Berita Terkait
-
Intip Desa Olimpiade Musim Dingin: Selesai Tepat Waktu!
-
Naufal Takdir Al Bari: Kisah Singkat Pesenam Muda Berbakat yang Meninggal Dunia di Rusia
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Sirkuit Mijen Membara, Crosser 19 Tahun Ini Ancam Dominasi di Kejurnas Motocross 2025
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025