Suara.com - Atlet wushu Indonesia, Puji Raya dipastikan absen di SEA Games 2019. Tak ingin larut kecewa, peraih medali perunggu Asian Games 2018 ini pun mengalihkan fokus ke Kejuaraan Dunia Wushu 2019.
Puji harus absen di mutlievent terbesar Asia Tenggara lantaran nomor Sanda (tarung) kelas 70 kg andalannya tak dipertandingkan.
Ia kini fokus menatap Kejuaraan Dunia Wushu edisi ke-15 yang akan berlangsung di China, pada 19-23 Oktober mendatang.
"Kita persiapan hampir sama seperti persiapan menuju Asian Games 2018, tetap sama. Tapi prosesnya meningkat karena kita bulan Juni ada pertandingan Pra PON di Belitung," ujar Puji Raya saat ditemui usai latihan beban di PP-Itkon Kemenpora, Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Jadi untuk itu kita harus melewati Pra PON dulu baru kita bisa fokus ke kejuaraan dunia," sambungnya.
Puji telah menjalani persiapan di Pelatnas wushu sejak Februari 2019. Dalam periode tersebut, dirinya terus memantapkan penampilan khususnya dari sisi tenaga dan kelenturan tubuh.
"Kalau untuk daya tahan hanya perlu diasah sedikit-sedikit saja. Tapi karena orang luar (negeri) sendiri sudah dilahirkan dengan tenaga kuat jadi orang Asia harus berjuang keras, soal tenaganya," beber Puji.
Kejuaraan Dunia Wushu 2019 akan menjadi edisi ketiga yang diikuti Puji. Jika dalam dua kesempatan pertama gagal mempersembahkan medali, kali ini Puji ingin tampil semaksimal mungkin.
Baca Juga: Pelatih: Manny Pacquiao Bisa Pukul KO Keith Thurman
"Dulu pertama ikut kejuaraan dunia saya main pertama langsung kalah dari Veitnam. Sedangkan untuk kedua saya kembali kalah walaupun saat bertanding saya menang dua kali, tapi saya kalah di semifinal," ujar Puji.
"Ya pastinya target ingin merebut medali emas. Tapi yang penting kerja semaksimal mungkin dulu," pungkas Puji.
Berita Terkait
-
Edgar Xavier Buka Kemungkinan Jadi Pelatih Wushu usai SEA Games 2025
-
Wushu Indonesia Juara Umum SEA Games 2025, Sabet 9 Medali
-
Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 46 Medali Emas, Jauhi Vietnam
-
Tambah 2 Emas, Wushu Indonesia Penuhi Target SEA Games Thailand 2025
-
Hasil SEA Games 2025: Performa Impresif Edgar Xavier Hasilkan Medali Emas
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025