Suara.com - Legenda bulutangkis Indonesia, Liliyana Natsir menyebut pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti punya kans besar untuk menjuarai Olimpiade 2020.
Keyakinan eks partner Tontowi Ahmad itu berkaca dari penampilan Praveen/Melati dalam beberapa turnamen BWF World Tour terakhir.
Dua gelar juara beruntun di Denmark Open dan French Open 2019, disebut menjadi bukti bahwa peringkat lima dunia itu punya kapasitas menjadi ganda campuran elite.
Dalam proses merengkuh gelar juara, Praveen/Melati memang tampil sangat meyakinkan. Tahun ini, pasangan peringkat empat besar dunia berhasil mereka kalahkan.
Bahkan, peringkat satu dunia Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) sukses mereka pecundangi dalam dua turnamen beruntun.
Di Denmark Open 2019, Zheng/Huang dikalahkan Praveen/Melati dengan skor 18-21, 21-16, dan 22-20 pada laga perempat final.
Sementara di French Open 2019, Praveen/Melati menyingkirkan juara dunia 2019 itu di partai puncak dengan skor 22-24, 21-16, dan 21-12.
"Praveen/Melati bisa juara back-to-back, mereka ada di level itu. Ranking 1 sampai 4 sudah mereka kalahkan semua," ujar Liliyana di kawasan Thamrin, Jakarta, Kamis (21/11/2019).
"Yang turun di Olimpiade kan kurang lebih lawannya itu. Mereka bisa mengalahkan, berarti Praveen/Melati punya kans besar. Nah kesadaran itu yang harus mereka timbulkan," sambungnya.
Baca Juga: Sempat Gonta-ganti, Ini Skuat Tim Bulutangkis Indonesia di SEA Games 2019
Selepas Liliyana Natsir pensiun, sektor ganda campuran masih terombang-ambing mencari pengganti sepadan.
Karena itu, wanita 34 tahun itu berharap Praveen/Melati yang menjadi salah satu andalan Indonesia saat ini bisa mempersiapkan diri sebaik mungkin.
"Berarti Praveen/Melati di Olimpiade 2020 punya peluang (juara). Nah, jangan sampai mempersiapkan diri saat waktu sudah dekat, persiapan itu kan tidak hanya satu dua hari, butuh berbulan-bulan," pungkas Liliyana Natsir.
Tag
Berita Terkait
-
Dilema SEA Games 2019 dan World Tour Finals, PBSI Bagi Kekuatan
-
Indonesia Masters 2020: Prediksi dan Comeback-nya Liliyana Natsir
-
Kejurnas 2019 Jadi Ajang Reuni Pasangan Emas Tontowi / Liliyana
-
Soal Kans Jojo dan Anthony ke Olimpiade, Ini Wejangan Legenda Bulutangkis
-
Sorot Performa Tunggal Putra Indonesia, Legenda Bulutangkis: Loyo Lagi
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia