Suara.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menunggu koordinasi PBSI terkait penyelenggaraan Indonesia Open 2020 yang direncanakan berlangsung 17-22 November.
Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, pemerintah akan mendukung kegiatan tersebut, apabila seluruh aspek keamanan, dalam hal ini terkait Covid-19 bisa dipenuhi.
"Terkait Indonesia Open kami masih menunggu koordinasi dari PBSI. Kita akan jadi tuan rumah, kalau memang siap pemerintah akan mendukung," ujar Zainudin Amali, Jumat (29/5/2020).
Salah satu aspek yang paling disoroti Menpora terkait Indonesia Open 2020 adalah perihal potensi adanya kerumunan penonton.
Dia menegaskan, semua kegiatan olahraga harus mengikuti aturan pemerintah terkait Covid-19, dalam hal ini protokol keolahragaan yang hingga kini masih digodok Kemenpora dan lembaga terkait.
"Kami bisa membatasi tentang pemain, pelatih, dan panitia penyelenggara, tapi kalau sudah melibatkan penonton siapa yang bisa jamin?," beber Amali.
"Hal-hal seperti ini kami akan sangat hati-hati. Jadi mohon bersabar. Pemerintah akan beri dukungan tapi harus dicek dulu apakah sesuai dengan protokol yang ketat," tandas politikus partai Golkar itu.
Indonesia Open 2020 sebelumnya sempat mengalami penangguhan oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).
Semula, turnamen BWF World Tour Super 1000 itu akan bergulir pada 16-21 Juni, sebelum berubah menjadi 17-22 November 2020.
Baca Juga: Indonesia Sambut New Normal, Kemenpora Rumuskan Protokol Olahraga
PBSI sendiri menegaskan bakal langsung tancap gas untuk memulai persiapan turnamen yang akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.
"Dengan keluarnya jadwal resmi dari BWF, maka PBSI bisa segera melakukan langkah-langkah persiapan mulai dari menyusun kepanitiaan, penentuan lokasi turnamen dan membuat beberapa alternatif konsep acara," ujar Sekjen PBSI Achmad Budiharto pada Jumat, 22 Mei 2020.
Berita Terkait
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Amri Syahnawi Sakit Cacar, Batal Tampil di Australia Open 2025
-
Bentrok dengan Jadwal Ujian Akademik, Zaki Ubaidillah Tak Bisa Ikuti Australian Open 2025
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji
-
Resmi! Daftar 22 Atlet Renang Indonesia yang Akan Berjuang di SEA Games 2025
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 9 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Perempat Final
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur