Suara.com - Pelatih kepala sektor ganda campuran PBSI, Richard Mainaky dipusingkan dengan semakin mundurnya jadwal lanjutan kompetisi BWF tahun ini.
Kompetisi BWF masih belum berlanjut sejak dihentikan pada Maret 2020 lalu akibat pandemi virus Corona (COVID-19) yang menghantam hampir seluruh dunia.
Kondisi itu pembuat Praveen Jordan dan kawan-kawan tak memiliki banyak pilihan selain hanya berlatih di Pelatnas PBSI.
Pada 3-11 Oktober mendatang, BWF memang bakal menggelar Piala Thomas dan Uber 2020 di Aarhus, Denmark.
Namun, kompetisi beregu putra dan putri --yang sejatinya belum ada kepastian untuk bergulir-- tak menyertakan sektor ganda campuran.
Alhasil, sektor ganda campuran PBSI terancam tanpa turnamen hingga awal Oktober, atau bahkan sampai akhir tahun ini.
Richard sendiri tak menampik terlalu banyak latihan bakal membuat anak-anak latihnya bosan. Sebagai langkah awal, dia pun memilih mengubah jadwal latihan.
"Selama dua minggu terakhir, saya ubah jadwal latihan. Sesi pagi full teknik, lalu sesi sore jadi fisik. Nanti akan ada evaluasi apa hal itu bisa jalan baik atau tidak," ungkap Richard saat dihubungi wartawan, Rabu (19/8/2020).
Selain jadwal latihan, tim pelatih juga disebut Richard kini menambah variasi latihan di mana sektor ganda campuran berlatih bersama sektor ganda putra.
Baca Juga: Pulih dari Cedera Engkel, Benjamin Pavard Siap Bentengi Bayern Lawan Lyon
Mereka saling bertukar pasangan, misalnya Kevin Sanjaya Sukamuljo / Hediana Julimarbela diadu melawan Rinov Rivaldy / Winny Oktvaina Kandow.
Atau ada juga Hendra Setiawan / Melati Daeva Oktavianti melawan Praveen Jordan / Mychelle Crhystine Bandaso.
Richard mengatakan cara ini cukup efektif, terutama agar suasana hati para pemain jadi lebih baik dan tidak mudah bosan.
"Dari ngobrol saja lalu sampai bikin jadwal khusus buat mereka. Akhirnya banyak yang ikut. Sampai yang pemain tunggal pun ikut main ganda," beber pelatih berusia 55 tahun itu.
Berita Terkait
-
Skandal Pengaturan Skor Mencuat, Atlet Bulu Tangkis PB Djarum Terseret
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
Terkini
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Terungkap! Tak Hanya 10 Pesenam, Israel Juga Mau Kirim 15 Atlet Sambo ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
10 Atlet Israel Dikabarkan Akan Datang ke Jakarta, Klaim Telah Bayar Visa
-
Video 6 Detik Viral! Kronologi Cekcok Panas Jeka Saragih vs Petugas Bandara
-
Cedera di Mandalika, Marc Marquez Absen di Dua Seri MotoGP Sekaligus
-
Kevin Sanjaya Bangga Indonesia Tuan Rumah PBS World Championship Series
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu