Suara.com - Pebalap Repsol Honda, Alex Marquez mengaku rindu dengan kehadiran sang kakak di lintasan. Tanpa Marc Marquez, dia terlihat kesulitan menjalani musim debutnya di MotoGP.
Alex bergabung bersama Honda musim ini. Dia mendapat kesempatan menjajal kelas premier setelah meraih gelar juara dunia Moto2 2019.
Namun, debut rider asal Spanyol itu tidaklah mulus. Pada lima seri balapan telah berlangsung, prestasi terbaiknya hanyalah finis di peringkat delapan.
Alex meraih posisi delapan di MotoGP Andalusia. Sementara di empat seri lainnya, dia gagal untuk sekedar finis di peringkat 10 besar.
Alex mengakui hubungan dia dan sang kakak, Marc Marquez saat balapan tetaplah sebagai lawan. Namun, wejangan rider 27 tahun itu diakuinya sangatlah penting.
“Dia adalah pebalap terbaik di MotoGP dan akan menyenangkan membandingkan data saya dengan dia dan memiliki dia di trek," kata Alex dikutip dari Tuttomotoriweb, Selasa (25/8/2020).
"Pasti akan lebih baik bagiku jika dia ada di sini. Dia telah berada di sisiku sejak aku memasuki olahraga ini," tambahnya.
Kendati terang-terangan membutuhkan sang kakak, Alex menyebut dirinya tetap memprioritaskan hasil melalui tangannya sendiri.
Lagi pula, lanjut Alex, dia memiliki kru yang fantastis di Repsol Honda, dan siap membantunya mendapat hasil lebih baik lagi.
Baca Juga: Marc Marquez: Fabio Quartararo Belum Layak Jadi Juara!
"Bagaimanapun, Marc juga dapat membantu saya dari rumah, memberi saya nasihat dan saran," beber ALex.
"Tapi saya juga memiliki tim dan ayah saya untuk membantu saya," tandasnya.
Tim Repsol Honda tengah babak belur menyusul cederanya Marc Marquez. Rider peraih delapan gelar juara dunia itu telah absen di empat seri terakhir.
Kekinian, Marc Marquez tengah menjalani pemulihan cedera patah lengan kanan yang dia dapat saat mengalami insiden di seri pembuka MotoGP 2020, 19 Juli lalu.
Dia diperkirakan baru akan sembuh total sekitar dua sampai tiga bulan kedepan. Artinya, target mempertahankan gelar juara tahun ini bakal pupus.
Berita Terkait
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
Terkini
-
Jadwal Final Australian Open 2025: Peluang Indonesia Sabet 4 Gelar!
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025