Suara.com - Timnas basket Indonesia diminta menunjukan hasil latihan selama kurang lebih dua tahun bersama pelatih Rajko Toroman saat tampil di Jendela III Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021.
Pada ajang yang akan berlangsung di Pampanga, Angeles City Foundation Gym, Filipina, Indonesia akan memainkan tiga laga Grup A kontra Korea Selatan (Kamis, 17/6/2021), Filipina (18 Juni), serta Thailand (19 Juni).
Manajer Timnas Basket Indonesia Maulana Fahreza Tamrella berharap banyak kepada skuad Garuda dalam Jendela III ini.
Arki Dikania Wisnu dan kawan-kawan diharapkan bisa menunjukan hasil gemblengan pelatih Serbia Rajko Toroman yang sudah berjalan kurang lebih selama dua tahun.
Timnas Indonesia diharapkan tampil bagus terutama saat menghadapi Korea Selatan dan Filipina yang notabene memiliki peringkat lebih tinggi dari skuad Garuda.
"Dari manajemen, kami berharap pemain bisa main lepas. Bermain bagus. Tunjukkan perkembangan training center bersama Coch Rayko (Toroman) yang sudah kurang lebih dua tahun," kata Mocha, sapaan akrab Fareza Tamrella dalam rilis.
"Secara hasil, kami berharap setidaknya bisa memenangkan satu dari dua pertandingan tersebut," tambahnya.
Timnas Indonesia yang sudah dipastikan lolos ke putaran final FIBA Asia Cup 2021 karena berstatus sebagai tuan rumah, tampil di Jendela III kualifikasi hanya dengan satu pemain naturalisasi yakni Lester Prosper.
Satu pemain lainnya --yang dianggap FIBA sebagai penggawa lokal-- yakni Brandon Jawato terpaksa dicoret karena tengah menjalani pemulihan cedera pinggang.
Baca Juga: Rajko Toroman Geber Latihan Timnas Basket Indonesia Jelang FIBA Asia Cup
Timnas Indonesia dijadwalkan melawan Korea Selatan di Pampanga, Angeles City Foundation Gym hari ini, Kamis (17/6/2021) pukul 13.30 WIB.
Tag
Berita Terkait
-
Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021: Indonesia Diharapkan Kalahkan Korsel atau Filipina
-
Timnas Basket Indonesia Diperkuat 12 Pemain di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021
-
KONI Pusat Siap Sukseskan FIBA Asia Cup 2021
-
Kualifikasi FIBA Asia Cup: Timnas Basket Tes PCR Sebelum Bertolak ke Filipina
-
Pelatnas FIBA Asia Cup 2021 Terapkan Promosi-Degradasi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Kesan Pertama Tim Bulu Tangkis Indonesia usai Jajal Lapangan SEA Games 2025
-
Duet Kapten Ana dan Sabar Pimpin Misi Raih 2 Emas Bulu Tangkis di SEA Games 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Misi Tiga Besar SEA Games 2025: Prabowo Lepas Kontingen, Erick Thohir Pasang Target 80 Emas
-
Bonus Emas SEA Games 2025 Meroket Jadi Rp1 Miliar, Prabowo Kasih Pesan Serius ke Para Atlet
-
SEA Games 2025: Tuan Rumah Thailand Diterpa Skandal Baru, Berpotensi ke Jalur Hukum
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera
-
Atlet Indonesia untuk SEA Games 2025 Dikukuhkan, Ini Pesan Erick Thohir
-
Percaya Diri Tinggi, Christopher Rungkat Ingin Perpanjang Hattrick Emas SEA Games
-
Taufik Hidayat Apresiasi Dampak Ekonomi Event Lari Bisa Tembus Belasan Miliar