Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali memastikan Pelatnas cabang olahraga tetap berjalan meski akan diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 3-20 Juli 2021. Terutama bagi cabor yang akan terjun di Olimpiade Tokyo.
Amali menjelaskan atlet-atlet yang akan tampil di Olimpiade harus tetap berlatih agar tidak mengalami penurunan kemampuan saat tampil nanti. Meski begitu, protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat harus dilakukan.
"Mereka yang sekarang sedang bersiap untuk menuju ke Tokyo, misalnya bulu tangkis di Cipayung, kemudian angkat besi di tempatnya marinir, dan lain-lain, apalagi yang sudah lolos kualifikasi harus berlatih. Itu tetap dilakukan tetapi dengan prokes yang ketat, baik oleh pelatih dan juga para atletnya," kata Amali saat jumpa pers virtual, Kamis (1/7/2021).
"Saya kira menjelang beberapa hari keberangkatan ini, mereka pasti semua menjaga diri. Sebab kalau sampai terjadi apa-apa dengan mereka, kan tidak bisa berangkat. Jadi mereka sendiri yang akan merasakan akibatnya. Saya kira mereka pasti akan menjaga dengan sebaik baiknya," jelasnya.
Menpora juga sudah mengirimkan surat kepada Satgas Covid-19 terkait adanya pelatnas Olimpiade khususnya di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta. Sebab, pengelola GBK meminta rekomendasi dari Satgas Covid-19 agar bisa membuka fasilitas buat pelatnas.
"Saya rasa, yang (berlatih) di GBK tidak akan ada masalah. Kami juga sudah bersurat kepada Satgas," jelasnya.
"Dan, yang perlu dicatat untuk menembak dan panahan, atletnya sedikit. Apalagi menembak hanya Vidya Rafika yang tampil di Olimpiade," ia menambahkan.
Lebih lanjut, Amali juga menyebutkan apa saja kegiatan olahraga yang dilarang. Salah satunya adalah kompetisi sepakbola seperti Liga 1 dan 2 yang belum lama ini juga telah ditunda penyelenggaraannya.
"Kegiatan yang menimbulkan kerumunan akan dibubarkan, sebagai contoh kompetisi sepak bola. Itu sudah langsung oleh beberapa hari yang lalu PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru) sendiri, tanpa kita minta mereka sudah mengumumkan ada penundaan," pungkasnya.
Baca Juga: Masjid Ditutup Selama PPKM Darurat, Jusuf Kalla: Cara Selamatkan Umat
Berita Terkait
-
Indra Sjafri Jadi Pelatih U-23, Bagaimana Nasib Gerald Vanenburg? Jawaban PSSI Mengejutkan
-
Erick Thohir Bongkar Anggaran Kemenpora 'Seret': Cuma Bisa Kirim 120 Atlet ke SEA Games?
-
Naufal Takdir Al Bari: Kisah Singkat Pesenam Muda Berbakat yang Meninggal Dunia di Rusia
-
Isi Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 yang Dicabut Erick Thohir, Sempat Jadi Polemik?
-
Pejabat FIFA Tegas Bantah Isu Terkait Rangkap Jabatan Erick Thohir
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand