Suara.com - Perenang Australia Ariarne Titmus mengalahkan salah satu ratu perenang Olimpiade yang meraih emas dalam lima Olimpiade Katie Ledecky dari Amerika Serikat untuk merebut medali emas dalam final gaya bebas 400m putri yang menegangkan Senin (26/7/2021).
Ledecky sudah menjadi kekuatan dominan renang putri, tetapi dalam pertandingan pertama dari tiga pertemuan head-to-head dengan Titmus dalam Olimpiade Tokyo ini, perenang Australialah yang menang setelah menjadi yang tercepat pada nomor ini.
Perenang Amerika Serikat itu unggul 0,66 detik pada separuh jarak lomba tetapi Titmus menutup celah itu menjadi 0,16 detik pada balikan 300m dan menyalip untuk memimpin pada meter ke-350 dan tidak pernah lagi tersusul.
"Saya tak percaya, saya berusaha menahan emosi saya," kata Titmus, yang memuji lawannya karena telah meningkatkan standar dalam cabang olahraga ini.
"Saya berterima kasih kepada dia, saya tidak akan berada di sini tanpa dia. Dia sudah menetapkan standar yang luar biasa ini. Semua pujian patut diberikan kepada dia sebagai perenang sekelas dia," sambung Titmus seperti dikutip Antara dari Reuters.
“Dalam lomba saya tadi, saya berusaha tetap tenang sebisa mungkin dan saya tidak percaya saya berhasil melakukannya,” kata Titmus yang merupakan juara dunia nomor ini.
Medali perunggu untuk nomor ini jatuh ke tangan perenang China Li Bingjie.
Berita Terkait
-
Naufal Takdir Al Bari: Kisah Singkat Pesenam Muda Berbakat yang Meninggal Dunia di Rusia
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
Jadwal dan Syarat Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025
-
KOI Angkat Topi, Woodball Indonesia Borong Emas Aice 7th Indonesia Open 2025
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit