Suara.com - Atlet Belanda, Sifan Hassan mengatakan bahwa kopi telah menjadi kunci keberhasilannya merebut medali emas nomor lari 5.000 meter Olimpiade Tokyo pada Senin (2/8/2021).
Melansir BBC Sport, Selasa (3/8/2021), atlet putri 28 tahun itu kini mengincar treble bersejarah di mana dia juga bakal tampil di nomor 1.500 meter dan 10.000 meter.
Hassan, kelahiran Ethiopia, menghasilkan sprint putaran terakhir yang luar biasa untuk menang dalam 14 menit 36,79 detik.
Namun menurutnya, performa luar biasa itu bisa dia raih karena zat kafein yang ada dalam secangkir kopi. Tanpa minuman populer itu, dia tak yakin bisa jadi yang terbaik.
"Tanpa kopi saya tidak akan pernah menjadi juara Olimpiade," kata Sifan Hassan seraya bercanda.
Dengan tampil dibanyak nomor, Hassan memiliki jadwal yang begitu padat di mana dia harus mengikuti enam rangkaian lomba lari jarak menengah atau jauh dalam delapan hari.
Dalam babak penyisihan lari 1.500 meter pada Senin (2/8/2021), SIfan Hassan dituntut pulih dengan cepet setelah sempat terjatuh, sebelum lolos ke semifinal.
"Saya tidak percaya. Sangat mengerikan ketika saya tersandung," kata Sifan Hassan.
"Ketika saya jatuh dan harus melompat, saya merasa seperti menggunakan begitu banyak energi. Saya tidak bisa mempercayai perasaan di kaki saya. Semua energi sepertinya meninggalkan saya."
Baca Juga: Basket Olimpiade Tokyo: Prancis Melenggang ke Semifinal Usai Bungkam Italia
"Saya sangat lelah. Tanpa kopi saya tidak akan pernah menjadi juara Olimpiade. Saya membutuhkan semua kafein!"
Hassan memiliki istirahat dua hari sebelum tampil di semifinal lari 1.500 meter yang dijadwalkan berlangsung pada Rabu (4/8/2021).
Berita Terkait
-
Sering Juara, Ini Alasan Atlet Panjat Tebing Indonesia Absen di Olimpiade Tokyo
-
Fakta di Balik Atlet Voli Jepang Jago Bahasa Italia, Akrab dengan Indonesia
-
Gol Dramatis Asensio Paksa Jepang Berlutut, Spanyol Melaju ke Final Olimpiade Tokyo
-
Viral! Tak Mau Taktik Bocor, Pemain Italia Bisik-bisik kala Bertanding Melawan Jepang
-
Potret Alex Morgan, Bintang Sepak Bola Olimpiade 2020 yang Pernah Tampil di Majalah Dewasa
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
Terkini
-
Timnas Basket Indonesia Perkuat Chemistry di Australia, Prastawa: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi!
-
Dorong Mobilitas Berkelanjutan, LRT RUN 2025 Siap Guncang Jakarta!
-
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Berharap Hadapi Lawan Kuat di Australia
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Daftar Juara dan Pemain Terbaik Livoli Divisi Utama 2025: Petrokimia Gresik dan LaVani Navy Berjaya
-
Cerita Jonatan Christie di Balik Gelar Juara Denmark Open 2025, Sempat Ada Masalah pada Badan
-
Hasil Lengkap F1 GP Amerika Serikat 2025: Max Verstappen Finis Pertama, Unggul 7,959 Detik
-
Denmark Open 2025: Jonatan Christie Juara usai Kalahkan Peringkat Satu Dunia
-
Denmark Open 2025: Kalah di Final, Fajar/Fikri Kecewa karena Banyak Kesalahan Sendiri
-
Woodball Indonesia 'Menggila' di Hong Kong! 8 Emas Jadi Bekal Tampil Ganas di SEA Games 2025