Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengatakan, Grand Design Olahraga Nasional menjadi jaminan bagi anak muda Indonesia yang ingin menjadi atlet. Menurutnya jadi atlet adalah pilihan tepat.
Amali mengatakan, di dalam Grand Design Olahraga Nasional, sasaran utama Indonesia adalah olimpiade. Di grand design tersebut, ada cabang olahraga unggulan yang akan ditempatkan di satu training camp di Cibubur.
"Di training camp tersebut tempatnya lengkap, ada tempat penginapan atlet, sport science dan berbagai hal kebutuhan atlet dari mulai latihan fisik, mental, gizi, termasuk sekolahnya akan kita perhatikan bagi atlet yang masih sekolah sehingga para atlet hanya fokus latihan," ujarnya,i saat menjadi narasumber Dialog Rabu Utama bertajuk "Kiat Berprestasi dimasa Pandemi" yang diselenggarakan secara virtual oleh Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) dari Ruang VIP Kemenpora, Rabu (11/8/2021) siang
Amali juga berpesan bagi anak muda yang mau jadi atlet, untuk jangan ragu karena jadi atlet bisa menjamin masa depan.
"Kepada anak muda yang berminat untuk menjadi atlet, pilihan anda tepat. Pilihan menjadi atlet, sekarang bisa dijadikan pilihan utama dan menjadi atlet juga sekarang bisa menjamin masa depan. Pemerintah akan menyiapkan semuanya, supaya prestasi olahraga di Indonesia makin baik, dan olahraga menjadi kebanggaan buat bangsa Indonesia di pentas dunia," tutupnya.
Menurut Menpora, dalam pelaksanaan Olimpiade Tokyo kali ini, Indonesia benar-benar memetik pelajaran yang sangat berharga, yang harus menjadi catatan buat Kemenpora, NOC Indonesia, CdM Olimpiade Indonesia dan pelatih bahwa di Olimpiade Tokyo, negara-negara yang tidak ada peringkat saat di Olimpiade Rio de Janeiro justru malah berprestasi di Olimpiade Tokyo.
"Catatan-catatan seperti ini bisa jadi bahan evaluasi untuk kita, tetapi apa yang kita peroleh di Olimpiade Tokyo, sesuai dengan apa yang kita harapkan. Sekali lagi, terima kasih untuk kontingen Indonesia yang sudah mengharumkan nama bangsa Indonesia," katanya.
Atlet angkat besi Indonesia peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020, Windy Cantika Aisah mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan masyarakat Indonesia.
"Saya ucapkan terima kasih atas doa dan dukungannya untuk semua masyarakat Indonesia. Berkat doa dan dukungan saya bisa meraih medali," ujarnya.
Baca Juga: Kemenpora Perhatikan Prokes Ketat saat Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Nasional 2021
Berita Terkait
-
Menpora: Training Camp di Cibubur untuk Pelatihan Atlet Menuju Olimpiade
-
Menpora Bangga dan Harap Capaska 2021 Harumkan Nama Bangsa di HUT RI ke-76
-
Soal Kick-off 27 Agustus, Polri: Izin Liga 1 Masih dalam Proses
-
ISORI: Capaian Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 Jadi Fondasi Masa Depan Pembinaan Atlet
-
Menpora Wanti-wanti Suporter Jangan Nobar Liga 1: Yang Bandel akan Ditindak
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Terungkap! Tak Hanya 10 Pesenam, Israel Juga Mau Kirim 15 Atlet Sambo ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
10 Atlet Israel Dikabarkan Akan Datang ke Jakarta, Klaim Telah Bayar Visa
-
Video 6 Detik Viral! Kronologi Cekcok Panas Jeka Saragih vs Petugas Bandara
-
Cedera di Mandalika, Marc Marquez Absen di Dua Seri MotoGP Sekaligus
-
Kevin Sanjaya Bangga Indonesia Tuan Rumah PBS World Championship Series
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu