Suara.com - Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Lapangan (PELTI) Nusa Tenggara Barat optimistis mampu menyumbang medali emas di PON Papua ke-20.
"Insya Allah sesuai hasil pemetaan yang sudah dilakukan tim pelatih, kita optimistis target kita emas atau perak di PON Papua," ujar Ketua Pengprov (PELTI) NTB Jamaluddin di Mataram, seperti dimuat Antara, Rabu (25/8/2021).
Ia mengatakan, nomor perorangan akan mampu menyumbangkan medali. Sebab, kontingen tenis lapangan sudah pernah menyumbangkan medali bagi NTB di PON Jawa Barat 2016 lalu.
Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) NTB itu mengatakan cabang olahraga tenis lapangan merujuk PON sebelumnya yang tidak diunggulkan, justru meraih medali perunggu di PON Jabar. Tak tanggung-tanggung, atlet atas nama Panji Setiawan mengalahkan sejumlah atlet unggulan dari wilayah lainnya.
"NTB yang enggak diunggulkan saja dapat medali apalagi sekarang dengan persiapan yang matang. Insy Allah, sekarang harus ada peningkatan. Target kita emas," tegas Jamaluddin.
Saat dikunjungi Ketua Kontingen NTB di PON Papua Mori Hanafi, Jamaluddin mengaku peluang para atletnya untuk mendulang banyak medali kian terbuka lebar.
Terdapat delapan petenis andalan NTB yang diturunkan pada PON Papua. Mereka terdiri dari empat putra dan empat putri.
Sementara saat PON Jabar lalu, atlet yang diturunkan hanya tiga orang dan seluruhnya adalah pria.
"Kalau sekarang atlet kita lengkap formasinya. Wajarlah, dengan bertambahnya atlet yang bertanding, peluang kita meraih lebih banyak medali terbuka lebar," tegas Jamaluddin.
Baca Juga: PON Papua Sudah Dekat, KONI Kepri Masih Kekurangan Dana Rp 3,2 Miliar
Delapan atlet NTB tersebut akan memperebutkan tujuh potensi medali emas, yakni nomor beregu putra, beregu putri, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.
Empat petenis putra yang masuk dalam tim NTB adalah Panji Untung Setiawan, Dito Priambodo, Dibyaro Hinomaru, dan Kadek Ari Sanjaya Dwi. Mereka akan bertarung dengan 11 provinsi lain, yakni Jatim, Bengkulu, Jakarta, Jabar, Bangka Belitung, Papua Barat, Kaltim, Papua, Jateng, Sumsel, dan Bali.
Sementara empat petenis putri yaitu Suryaningsih, Niken Ferlyana, Ni Luh Sinta Eka Putri, dan Deisya Alfina. Mereka akan bertarung melawan petenis lain dari 11 provinsi. Yaitu Jatim, Jakarta, Jabar, Jateng, Bengkulu, Kaltim, Papua, Papua Barat, Banten, Kalsel, dan Yogyakarta.
Jamal mempredeksikan, potensi NTB meraih medali ada di empat nomor. Yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda campuran, beregu putri. Dari empat nomor ini, NTB harus bersaing dengan Jatim, Jakarta, Jabar, Bengkulu, dan Papua Barat.
"Dengan persiapan matang. Apalagi ada atlet kita yang berlatih di luar negeri, kita yakin peluang NTB meraih emas dari cabor tenis lapangan sangat terbuka lebar," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Investasi Lapangan Padel Meroket, HIPMI Jaya Lihat Tenis Masuki Titik Balik
-
Bantahan Polda NTB: Tidak Ada Penangkapan dalam Demo Berujung Pembakaran DPRD
-
Memanas! Massa Demo Bakar Gedung DPRD NTB dan Jarah Fasilitas Kantor
-
5 Rekomendasi Sepatu Tenis yang Bagus dan Nyaman, Cocok Buat Pemula sampai Pro
-
Geger Polisi di NTB Tewas Terikat di Pohon, Ada Luka Benda Tumpul di Jasad Brigadir Esco!
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez
-
Franco Morbidelli Tak Mau Hengkang, Ini Janji Manis VR46 untuk 2026