Suara.com - Tim Mercedes akan mencegah pebalap anyar mereka, George Russells menjadi the next Nico Rosberg saat menjadi rekan satu tim Lewis Hamilton mulai F1 2022.
Kepastian George Russells bergabung dengan Mercedes mulai musim depan, menimbulkan pertanyaan terkait akan seperti apa rivalitasnya dengan Hamilton.
Sebelum mendapat rekan setim yang terbilang 'tenang' dalam diri Valtteri Bottas, Hamilton sempat punya hubungan yang tak baik dengan tandem terdahulunya, Nico Rosberg.
Rosberg yang menjadi juara dunia F1 2016 punya hubungan yang buruk dengan Hamilton lantaran rivalitas yang terbangun antara keduanya untuk sama-sama bertarung menjadi juara dunia.
Melansir dari laman resmi Formula 1, Selasa (21/9/2021), rivalitas Hamilton dan Rosberg meledak ketika Hamilton pindah dari McLaren ke Mercedes pada 2013.
Pindahnya Russell ke Mercedes pada 2022 membuat tim Mercedes perlu mengondisikan Russell agar rivalitas rekan tim yang buruk tidak terulang kembali.
"Dia (Russell) telah membuktikan bahwa dia layak mendapat kursi di mobil papan atas dan sekarang kita perlu menyesuaikannya dengan benar ke dalam situasi Mercedes," ucap kepala tim Mercedes, Toto Wolff.
"Ada lebih banyak tekanan, dia memiliki rekan setim yang luar biasa dengan rekor terbesar dan di sana penting bagi Anda untuk mengondisikan dirinya dan Anda mengkalibrasi dirinya dengan cara yang benar."
Wolff mengungkapkan Mercedes tidak paham mengapa bisa terjadi kegagalan hubungan antara Hamilton dan Rosberg di masa lalu. Meski sudah berlalu, Wolff mengaku sudah siap apabila situasi tersebut terjadi lagi.
Baca Juga: Nyawa Nyaris Melayang di Monza, Lewis Hamilton: Terima Kasih Tuhan untuk Halo-nya
"Kami telah melihat situasi di masa lalu di mana mereka gagal. Lewis adalah bagian dari satu di mana saya pikir tim tidak begitu mengerti bagaimana hal itu bisa terjadi," jelas Wolff.
"Saya pikir kami mungkin sedikit lebih siap untuk situasi itu, tetapi bagaimanapun, dia memiliki semua ambisi untuk menjadi juara dunia masa depan dan begitu juga Lewis, untuk menambahkan satu lagi, jadi ini tentang kalibrasi."
Wolff menambahkan bahwa dia tidak akan membatalkan ambisi Russell untuk memenangkan gelar bersama Mercedes, melainkan, dia ingin bekerja dengan anak muda itu untuk membantunya mewujudkan ambisi itu sambil juga memastikan hubungan dengan Hamilton tetap bersahabat.
"Saya pikir Anda juga harus menghormati perspektif dan ambisi orang lain," ujar Wolff.
"Kami tidak akan menempatkan seorang pebalap di dalam mobil yang tidak akan memiliki ambisi untuk melakukan sebaik mungkin untuk 'menendang' rekan setimnya sekeras yang dia bisa, memenangkan balapan dan kejuaraan lebih awal juga, dan itu jelas."
"Jadi saya bisa menempatkan diri saya dalam perspektifnya (Russell), jadi saya mencoba berdiskusi dengannya apa artinya itu bagi dinamika tim, yang berarti bagaimana kami perlu menjaga momentum dalam tim. Dan dia sangat cerdas, dia mengerti itu," jelas Wolff sambil memuji Russell.
Berita Terkait
-
Top 5 Sport: Kecelakaan di Monza, Mobil Lewis Hamilton Diperiksa Lebih Lanjut
-
Kecelakaan di Monza, Mobil Lewis Hamilton Diperiksa Lebih Lanjut
-
Lewis Hamilton Angkat Suara Soal Penalti Max Verstappen di Insiden F1 GP Italia
-
Top 5 Sport: Richard Mainaky Ungkap Kunci Sukses Pelatihan Ganda Campuran PBSI
-
Kecelakaan Verstappen dan Hamilton di Monza akan Diusut FIA
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji
-
Resmi! Daftar 22 Atlet Renang Indonesia yang Akan Berjuang di SEA Games 2025
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 9 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Perempat Final
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur