Suara.com - Momentum Sumpah Pemuda yang jatuh pada Kamis (28/10/2021) kemarin jadi gebrakan baru di industri olahraga di Indonesia. Indonesian Basketball League (IBL) secara resmi bekerjasama dengan Kolektibel.com membuat produk NFT (Non-Fungible Token) sebagai merchandise teranyar.
Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah mengatakan IBL NFT yang dikembangkan ini semuanya terkait momen-momen terbaik di liga bola basket tertinggi di Indonesia tersebut.
Junas menjelaskan, peluncuran NFT adalah cara untuk saling mendekatkan penggemar dan IBL beserta para atletnya. Selain itu, peluncuran NFT ini akan semakin memperluas pangsa pasar IBL di Tanah Air.
"Bagi IBL, kita selain menghadirkan pertandingan kemudian hiburan bagi para pecinta basket, kita ingin penggemar dan pemain itu bisa lebih menyatu. Ya, kemudian secara emosional lebih dekat," kata Junas dalam rilis yang diterima suara.com, Jumat (29/10/2021).
"Caranya apa? Mereka tidak hanya bisa menikmati, tapi juga bisa mengoleksi sebuah produk yang nantinya menjadi sesuatu momentum penting oleh fans. Ya, sehingga kedepannya itu menjadi sebuah value yang semakin besar," sambungnya.
"Di situlah kita melihat ini NFT menjadi momentum bagi IBL dan bagi masyarakat bola basket, mengadaptasi ini menjadi sesuatu yang lebih besar lagi."
Terkait kerja sama dengan Kolektibel.com, Junas menyebut Kolektibel.com merupakan jagoan di bidang blockchain.
Junas percaya peluncuran IBL NFT merupakan gerbang inovasi lebih besar lagi di masa mendatang untuk bola basket Indonesia.
"Kita lihat bahwa Kolektibel.com ini punya latar belakang sangat baik. Kemudian tim dan tentunya kerjasamanya sangat baik," ucap Junas.
Baca Juga: Link Live Streaming Barito Putera Vs Persela Lamongan, BRI Liga 1 Malam Ini
Dalam kesempatan ini, Junas juga memastikan peluncuran IBL NFT akan pula memberi dampak positif bagi para pemain IBL itu sendiri.
Sebab dengan ada IBL NFT berisi aksi dari pemain tersebut, maka sang atlet punya nilai terhadap prestasi dirinya sebagai seorang individu.
"Bagi para atlet sendiri, ini jadi inovasi yang kita harapkan bisa memberikan nilai tambah kepada mereka sebagai atlet. Kita bisa memberikan mereka wadah sebagai atlet di lapangan, tetapi juga mewadahi mereka di platform yang lain. Sehingga mereka sebagai individu memiliki value yang lebih besar lagi," sebut Junas.
Menambahkan Junas, CEO Kolektibel.com, Pungkas Riandika menjelaskan bahwa IBL NFT moment yang dibuat berupa cuplikan aksi terbaik para pemain IBL di musim 2021. Seluruh aksi yang tersedia pada IBL NFT sudah disortir pada bagian terbaik.
"Seluruh video dokumentasi pertandingan, dikurasi secara cermat berdasarkan momentum penting dalam pertandingan. Shortlist momen itu kemudian dikemas ulang secara visual dan didaftarkan ke dalam blockchain smart contract. Ini yang membuat tiap aset tersebut tercatat data sejarah kepemilikannya," ujar Pungkas.
Berita Terkait
-
Pelita Jaya Perpanjang Kontrak Agassi Yeshe Goantara untuk IBL 2026
-
3 Klub IBL Ikut EPC 2025, Dewa United Target Pertahankan Gelar
-
Alasan Bima Perkasa dan Bali United Absen di IBL 2026 Terungkap
-
IBL Hapus Aturan Salary Cap Rp10 Miliar, Fokus ke Gaji Pemain Asing
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Aldila Sutjiadi Sesalkan Harus Hadapi Priska di Babak Pertama WTA Chennai
-
Main Malam Ini, 3 Wakil Awali Perjuangan Indonesia di Hylo Open 2025
-
Daftar Wakil Indonesia di Hylo Open 2025: Jonatan Christie Satu-satunya Wakil Tunggal Putra
-
Kalah dari Pakistan, Timnas Voli Putra Indonesia Gagal ke Final AYG 2025
-
Kalahkan Thailand, Timnas Voli Putri Indonesia Melaju ke Final AYG 2025
-
Debut Menawan Julius Cezar, Raih Medal Perak di Asian Youth Games 2025
-
Siapa Jermain Grunberg? Atlet Senam Keturunan Indonesia, Fans Real Madrid
-
Runner-up French Open, Fajar/Fikri Bidik Revans atas Kim/Seo di Pertemuan Selanjutnya
-
1.000 Pelari Ikut Serta, Fun Run Jadi Wadah Edukasi Kesehatan Kulit di 4 Kota
-
Fajar/Fikri Syukuri Raihan 'Runner-up' di French Open 2025, Alihkan Fokus ke Hylo Open