Tak Ada Target
Sejak awal, Dirdja Wihardja mengatakan atlet yang tampil pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2021 tak dibebani target. Tujuannya adalah untuk menambah jam terbang.
Dari 14 lifter yang tampil, hanya tiga atlet yang berusia di atas 21 tahun. Mereka adalah Triyatno, Muhammad Zul Ilmi dan Nurul Akmal. Selebihnya rata-rata kelahiran 2000 ke atas.
Meski begitu, Dirdja juga berharap ada kejutan dari lifter-lifter muda Indonesia yang tampil dalam Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2021.
Mari tengok peluang berdasarkan total angkatan yang terdaftar pada awal perlombaan. Berdasarkan situs resmi Federasi Angkat Besi Internasional (IWF), setengah dari total wakil Indonesia berada di Grup A pada masing-masing kelas.
Pada hari pertama, Selasa, Satrio Adi Nugroho membuka rangkaian penampilan wakil Merah Putih dengan turun pada kelas 55kg. Atlet kelahiran 18 Mei 2004 itu akan tampil pada Grup B dengan mendaftarkan total angkatan 245kg.
Satrio adalah pemegang rekor dunia remaja untuk angkatan snatch dengan 111kg saat tampil dalam Kejuaraan Angkat Besi Dunia Remaja U-17 di Jeddah, Arab Saudi, Oktober 2021.
Persaingan pada kelas 55kg putra terbilang ketat. Satrio yang menjadi lifter termuda di kelas 55kg putra akan bersaing dengan sejumlah nama, di antaranya lifter asal Arab Saudi Mansour Abdulrahim Al-Saleem yang merupakan peraih perunggu pada Kejuaraan Dunia 2019 di Pattaya, Thailand.
Sementara pada hari kedua, Rabu (8/12/2021) esok, Najla Khoirunnisa akan berjuang pada nomor 45kg putri. Dia akan menghadapi juara bertahan asal Turki Saziye Erdogan, ada juga Manuela Andres Berrio Zuluaga asal Kolombia dan Thanyathon Sukcharoen dari Thailand.
Baca Juga: Karantina Berefek Buruk pada Mental dan Fisik, Bianca Andreescu Absen di Australian Open
Pada hari yang sama, Siti Nafisatul Hariroh juga akan berjuang pada kelas 49kg putri. Dengan absennya Windy Cantika Aisah yang mengalami cedera, Siti Nafisatul menjadi andalan Indonesia.
Peluang untuk meraih medali terbuka setelah pemegang rekor dunia Zhihui Hou asal China dan peraih perak Olimpiade Tokyo asal India, Chanu Saikhom Mirabai absen.
Meski begitu, masih ada nama lainnya yang juga layak diperhitungkan, seperti Surodchana Khambao asal Thailand dan pesaing lain. Pun demikian dengan wakil Indonesia pada nomor-nomor lainnya yang diprediksi tak mudah untuk membawa pulang medali.
Jika melihat peluang berdasarkan angkatan yang terdaftar, Indonesia berpotensi meraih medali melalui Rahmat Erwin Abdullah.
Absennya pemegang rekor dunia sekaligus peraih medali emas pada Olimpiade Tokyo yakni Shi Zhiyong asal China menjadi keuntungan tersendiri bagi Rahmat Erwin.
Pesaing terkuat Rahmat Erwin pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2021 adalah Briken Calja (Albania), Suttipong Jeeram (Thailand) dan lifter Turkmenistan Meredov Maksad. Harapan besar putra dari mantan lifter Indonesia Erwin Abdullah itu, yakni bisa membawa kabar gembira saat pulang ke Tanah Air.
Berita Terkait
-
Prestasi Rahmat Erwin Abdullah, Rumor Lifter Jagoan Indonesia Mundur Jadi Atlet Sulsel
-
Profil dan Biodata Rahmat Erwin Abdullah, Sederet Prestasinya Buka Peluang Indonesia Raih Medali Olimpiade Paris 2024
-
Biodata dan Profil Rahmat Erwin Abdullah: Lifter Indonesia Raih Rekor Dunia dan Sabet Emas Asian Games
-
Eko Yuli Irawan Raih Dua Medali Perak di Kejuaraan Dunia Angkat Besi IWF 2023
-
Klasemen SEA Games 2023 Senin Malam: Tambah Enam Emas, Indonesia Kokoh di Posisi Tiga
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra