Suara.com - Timnas Bulutangkis Putri Indonesia mengukir sejarah dengan menjuarai Kejuaraan Bulutangkis Asia Beregu (BATC) untuk pertama kalinya. Tim beregu putri Indonesia menjuarai BATC 2022 yang berlangsung di Selangor, Malaysia.
Pencapaian bersejarah ini dihasilkan setelah tim putri menundukkan tim Korea Selatan dengan skor 3-1, Minggu (20/2/2022), dengan skor penentu dicetak oleh ganda Nita Violina Marwah / Lanny Tria Mayasari saat keduanya mengalahkan Kim Min Ji / Park Min Jeong 23-21, 21-11 dalam durasi 34 menit.
"Bangga dan sangat melegakan saya bisa tampil baik bersama Lanny dan mempersembahkan kemenangan serta mengantarkan Indonesia juara," ujar Nita dalam rilis resmi PBSI, Minggu.
Kegembiraan Timnas Indonesia semakin lengkap saat bendera Merah Putih pun ikut dikibarkan pada tiang tertinggi, diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya yang ikut berkumandang di dalam arena Setia City Convention Centre.
Selain Nita / Lany yang menjadi partai penentu, dua angka kemenangan lain dipersembahkan oleh pebulutangkis tunggal putri; Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.
Gregoria juga tak ketinggalan meluapkan kegembiraannya, karena tim yang dikapteninya bisa mengukir sejarah baru bagi bulutangkis Indonesia, yaitu pertama kali lolos ke final dan tampil sebagai juara beregu Asia.
"Saya bangga dan bersyukur Puji Tuhan bisa membawa tim putri Indonesia juara. Ini berkat kebersamaan dan kekompakan tim. Semua pemain tampil hebat dan penuh semangat," ujar Gregoria.
Pelatih ganda putri, Prasetyo Restu Basuki juga mengaku lega dan bersyukur anak didiknya bisa tampil optimal di final.
"Semua sudah berjuang hebat hingga jadi juara," ucapnya singkat.
Baca Juga: Bungkam Singapura 3-2, Tim Putra Indonesia Susul Tim Putri ke Final BATC 2022
Berikut hasil babak final BATC 2022 Indonesia vs Korea Selatan (3-1):
Gregoria Mariska Tunjung vs Sim Yu Jin 21-9, 22-10
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Baek Ha Na/Seong Seung Yeon 15-21, 21-14, 14-21.
Putri Kusuma Wardani vs Lee Se Yeon 21-10, 21-18.
Nita Violina Marwah/Lanny Tria Mayasari vs Kim Min Ji/Park Min Jeong 23-21, 21-11,
Stephanie Widjaja vs Lee Seo Jin (tidak dimainkan).
Berita Terkait
-
Gagal di Badminton Asia Team Championship (BATC) 2024, PBSI Bilang Begini!
-
Indonesia Gagal Juara di BATC 2024, PBSI: Tetap Ajang yang Penting buat Atlet Pelapis dan Pemain Muda
-
BATC 2024: Putri KW Tak Berdaya Hadapi Supanida Katethong di Semifinal
-
BATC 2024: Bagas / Fikri dan Leo / Daniel Melenggang ke Semifinal
-
Hasil BATC 2024: Terhenti di Perempat Final, Chico Aura Kandas di Tangan Hong Yang Weng
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit