Suara.com - Timnas Bulutangkis Indonesia menegaskan masih mengincar status juara Grup A Piala Thomas 2022, meskipun sudah memastikan diri lolos ke perempatfinal setelah mengemas dua kemenangan atas Singapura dan Thailand.
Indonesia yang sementara ini bercokol di puncak klasemen Grup A akan melakoni laga pemungkas fase penyisihan grup menghadapi Korea Selatan yang berada di posisi kedua, Rabu (11/5/2022).
"Kami akan berjuang total lawan Korea. Dua kemenangan atas Singapura dan Thailand menjadi penambah semangat untuk mengalahkan mereka. Target kami dari awal memang ingin keluar sebagai juara grup. Untuk itu, tidak ada cara lain selain mengalahkan mereka," kata manajer tim Hendro Santoso seperti dilansir Antara.
Pasukan Merah Putih jelas punya bekal positif berupa kemenangan identik 4-1 atas Singapura dan Thailand, sedangkan Korsel harus berjibaku lebih keras untuk menundukkan kedua negara itu masing-masing dengan skor 3-2.
Mengingat besok menjadi partai penting, Hendro menyebut Indonesia siap menurunkan kekuatan terbaiknya untuk menghadapi Korsel. Semua pemain diharapkan bisa tampil maksimal dan menyumbang angka.
Hendro juga berharap kondisi pemain kembali pulih setelah bertanding lawan Thailand hingga Selasa dini hari.
"Dengan istirahat yang cukup semoga kondisinya kembali pulih dan fit," sebut Hendro.
Sebagai persiapan, tim Thomas telah menjalani latihan pada Selasa siang jelang menghadapi Korea Selatan.
Menurut pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi alias Herry IP, peran anak didiknya pada dua pertandingan sebelumnya sudah sesuai harapan meski masih ada aspek yang perlu dibenahi.
Baca Juga: Profil Shesar Hiren, Tunggal Putra Indonesia yang Ngantuk Saat Kalahkan Wakil Thailand
"Pemain ganda kondisinya oke. Untuk menghadapi Korea besok, saya mempertimbangkan dari bagaimana hasil latihan siang ini. Sejauh ini mereka sudah sesuai harapan, cuma masih perlu dipoles dan diperbaiki lagi," ujar Herry.
Sementara dari sektor tunggal, Irwansyah selaku pelatih memastikan bahwa semua anak didiknya juga dalam motivasi tinggi untuk melawan Korea.
"Para pemain siap tempur. Kondisinya juga bugar dan fresh untuk menghadapi Korea besok," pungkas Irwansyah.
Berita Terkait
-
Runner-up Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Berharap ke Depannya Bisa Lebih Baik Lagi
-
Jonatan Christie Bangga Bisa Hapus Keraguan pada Tim Muda Indonesia di Piala Thomas 2024
-
Pengalaman Berharga Para Debutan di Piala Thomas dan Uber 2024
-
Runner-up Piala Thomas dan Uber, Indonesia Tetap Juara di Mata Ricky Soebagdja
-
Menpora Pede Tren Positif di Piala Thomas - Uber 2024 Lanjut ke Olimpiade Paris
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
Terkini
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945