"Pastinya tidak seorang pun dari kami yang ingin melihat Monako pergi tapi juga paham bahwa sebagai pemegang hak komersial mereka perlu memiliki kesepakatan yang lebih konsisten dengan venue-venue lain melihat banyaknya trek yang ingin menjadi tuan rumah grand prix," kata Brown.
Sementara itu, mantan orang nomor satu di Formula 1, Bernie Ecclestone mengatakan bahwa menghilangkan Monaco dari kalender akan merupakan kesalahan besar.
"Saya rasa tidak ada yang berani menghilangkan balapan itu dari Monaco," kata Ecclestone.
"Mereka masih sangat, sangat senang dan percaya diri dengan semuanya tanpa drama. Jadi saya tidak melihat ada masalah di sini."
"Apakah ini balapan terburuk atau terbaik, ini adalah (balapan) yang paling penting dan berharga," kata Ecclestone.
Ecclestone juga mengkritik Miami yang mencoba meniru atmosfer Monte Carlo dengan membuat marina tiruan di mana sejumlah yacht bersandar di lantai semen yang didesain sedemikian rupa menyerupai dermaga.
"Lihat Miami. Itu bukan balapan F1," kata Ecclestone. "Itu bisa saja menjadi klub balapan setempat, kan?
"Mereka memasang kapal-kapal itu di lapangan parkir, mencoba agar terlihat seperti Monaco."
Bos Mercedes Toto Wolff senada dengan Ecclestone.
Baca Juga: Charles Leclerc Dominasi Dua Sesi Latihan F1 GP Monako 2022
"Saya berpihak, saya tinggal di sini, saya cinta kota ini. Saya kira apa yang ditawarkan Monaco itu spektakuler," kata bos tim Mercedes Toto Wolff sebelum balapan seperti dikutip Reuters.
"Kami mendapat dukungan dari sang pangeran dan Formula 1 penting bagi Monaco dan Monaco penting bagi Formula 1," kata dia.
"Monako harus merangkul realitas baru dari apa yang menjadi pedoman olahraga ini hari ini, dan dampaknya kepada dunia, dan pada saat yang sama Monako akan selalu dihormati dalam komunitas Formula 1 sebagai sesuatu yang spesial. Tapi tidak seharusnya orang menganggap ini biasa saja."
Melihat juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton gagal menyalip Fernando Alonso yang melaju lebih lambat di Monaco, Wolff mengungkapkan pendapatnya lagi.
"Kita perlu menilik kembali layout sirkuit ini, sehingga kita tidak melaju lima detik lebih lambat saat balapan," kata dia. "Ini adalah arena yang fantastis, tapi akan luar biasa apabila balapan dapat berjalan di level yang sama."
Pebalap Ferrari Charles Leclerc pun tak ingin balapan di kampung halamannya itu dihilangkan dari F1.
Berita Terkait
-
Harapan Mobil Lubricants: Tim Red Bull Racing Konsisten Lanjutkan Tren Kemenangan Hingga Akhir Musim
-
Sergio Perez Dipertahankan Red Bull hingga 2024 Usai Menangi F1 GP Monako
-
7 Pebalap F1 yang Kini Balapan di Formula E, Siap Ngegas di Jakarta!
-
Pekan Sibuk Mesut Ozil: Salat Jumat di Istiqlal, Hadir di Final UCL, hingga Nonton F1 di Monaco
-
Sergio Perez Menangi Drama Balapan Basah di F1 GP Monako
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev