Suara.com - Pelatih Timnas Basket Arab Saudi, Mohamed Mounir Youssef Ekerdany menyebut kehadiran Marques Bolden di dalam skuad Timnas Basket Indonesia membawa perubahan besar terhadap permainan tuan rumah dalam FIBA Asia Cup 2022.
Arab Saudi, yang mengalahkan Indonesia pada dua laga kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023, kini harus mengakui keunggulan Merah Putih setelah kalah 54-80 dalam laga pembuka fase Grup A FIBA Asia Cup 2022 di Jakarta, Selasa.
Kemenangan tersebut tak lepas dari peran Bolden yang berkontribusi dalam urusan mencetak poin dari paint area serta menjaga ring.
Bolden, yang untuk pertama kalinya tampil memperkuat Indonesia dalam pertandingan resmi, menjadi pemain paling produktif malam ini dengan mengemas 32 poin, 16 rebound dan enam blok setelah melantai sekitar 37 menit.
“Kami tidak diperkuat Khalid M Abdel Gabar, sedangkan Indonesia mempunyai Marques Bolden yang membuat perbedaan sangat besar. Dia bagus bermain di paint dan menjaga ring,” kata Elkerdany dalam jumpa pers usai laga.
“Kami mencoba bermain bertahan untuk meredam produktivitas Bolden di paint area agar ada penjagaan di sekelilingnya, tapi itu hanya berhasil dua sampai tiga menit,” kata dia menambahkan.
Bolden sebelumnya tidak diturunkan dalam dua laga kualifikasi melawan Arab Saudi dan Yordania karena masih dalam tahap pemulihan cedera dan sempat bermasalah dengan perut. Absennya Bolden saat itu disebut menjadi salah satu penyebab kekalahan Indonesia.
Arab Saudi akan melanjutkan fase Grup A FIBA Asia Cup 2022 dengan melawan Australia pada Kamis (14/7) ketika Indonesia akan bersua Yordania pada hari yang sama sebelum berjumpa juga dengan Australia pada Sabtu (16/7).
Baca Juga: Marques Bolden Kaget dengan Dukungan Suporter Timnas Basket Indonesia di Istora GBK
Berita Terkait
-
Kapten Timnas Basket Indonesia Sudah Tak Sabar Bertanding di SEA Games 2025
-
Latihan Keras Terbayar! Timnas Basket Hadapi Jadwal Neraka SEA Games 2025: Bukan Hal Khawatir
-
Jadwal Sadis SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Enggan Mengeluh
-
Timnas Basket Indonesia Perkuat Chemistry di Australia, Prastawa: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi!
-
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Berharap Hadapi Lawan Kuat di Australia
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025