Suara.com - Pada akhir 11 dari 20 putaran musim MotoGP, Yamaha melanjutkan dengan Fabio Quartararo memimpin kejuaraan pembalap, juga dalam perebutan gelar konstruktor dan tim.
Ada sembilan balapan yang harus dilalui, dan tujuannya masih sama, yakni meraih poin sebanyak mungkin.
Dalam sebuah wawancara dengan situs web resmi kejuaraan, direktur tim Yamaha, Massimo Meregalli, menjelaskan secara detail bahwa akan sangat penting untuk menjaga konsistensi.
Selain itu, ia ingin timnya tak menyepelekan tiap balapan dan banyak melakukan keteledoran.
Seperti pada musim lalu, Yamaha yang berada di atas angin pada paruh musim pertama perlahan-lahan dibuat kelabakan dengan perlawanan oleh tim Ducati.
Bahkan, gelar dari Fabio Quartararo nyaris dicuri oleh Francesco Bagnaia, membuat persaingan kedua pembalap ini sangat sengit hingga jelang berakhirnya kompetisi 2021.
"Kami ingin balapan demi balapan, dan tentu saja harapan dan tujuannya selalu sama. Mereka sama di awal musim dan akan tetap demikian sampai akhir," tuturnya.
"Konsisten sangat penting. Tapi, bagaimanapun juga, kami akan menghadapi semua balapan berikutnya sebagai yang pertama dan hanya dengan satu tujuan," pungkasnya.
Baca Juga: Ini Dia Rival Terberat di MotoGP 2022 Versi Fabio Quartararo, Siapa Dia?
Berita Terkait
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
Terkini
-
Petenis Muda Shinar Zahra Raih Dua Gelar di Ajang Tenis Internasional
-
Wuhan Open 2025: Coco Gauff Raih Gelar usai Kalahkan Jessica Pegula
-
LavAni Navy Sapu Bersih Putaran Pertama Final Four Livoli Divisi Utama, Perpanjang Rekor Sempurna
-
Trial Game Dirt 2025: Konsisten Naik Podium, Zidane Sabet Dua Gelar Juara Umum Sekaligus
-
Pembukaan Meriah PON Bela Diri 2025, Perpaduan Olahraga dan Budaya Nusantara
-
Sepak Takraw Riau Jadi Lumbung Atlet Nasional, Dambakan Prestasi Lebih Tinggi dari SEA Games
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
Atlet Israel Dicoret dari Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta, Erick Thohir Angkat Topi
-
FGI Pastikan Atlet Israel Tak Akan Ikut Kejuaraan Dunia Senam Artistik Gimnastik 2025 di Jakarta
-
Terlibat Pencurian Kosmetik di Singapura, Dua Perenang Italia Dapat Hukuman Berat dari Federasi