Suara.com - Pembalap Lewis Hamilton mengatakan Mercedes perlu memberikan upaya terbaik dalam pengembangan mobil agar bisa lebih kompetitif dan menutup kesenjangan dengan Red Bull jelang Formula 1 musim depan.
Hamilton menilai Mercedes masih merupakan tim yang difavoritkan untuk menjadi juara dunia, namun tim harus cepat bangkit mengingat Red Bull yang baru saja meraih gelar konstruktor dua kali beruntun pada musim ini di Grand Prix Jepang.
"Ada hal-hal yang saya minta agar kita menuju ke suatu arah yang benar, bagian dari arah untuk tahun depan. Saya rasa semua poin yang saya dan George (Russell) berikan telah disimak secara menyeluruh," ungkap Hamilton, dikutip dari laman resmi Formula 1, Selasa seperti dimuat Antara.
"Saya tidak tahu di mana mobil itu akan dibawa tahun depan. Tapi kita masih sangat jauh. Kita harus berharap bahwa enam bulan ke depan akan menjadi enam bulan perkembangan terhebat yang pernah kita alami untuk menutup kesenjangan tersebut, agar benar-benar berhasil," ujarnya menambahkan.
Pembalap asal Inggris itu memberikan contoh McLaren yang memiliki progres positif di paruh kedua musim 2023, dengan dua pembalapnya, Lando Norris dan Oscar Piastri, baru saja merebut podium di GP Jepang akhir pekan lalu.
"Tetapi buktinya ada pada McLaren dan kita tidak bisa menutup mata terhadap hal itu, kita harus melihat apa yang telah mereka lakukan dan menuju ke sana, itulah arahnya. Tapi saya yakin tim saya bisa melakukannya," kata Hamilton.
"Ini (Mercedes) adalah tim juara dunia; kami masih merupakan tim yang luar biasa. Saya memiliki keyakinan mutlak pada semua orang, namun keputusan yang dibuat dalam periode ini sangat penting bagi arah perjalanan kami," imbuh juara dunia tujuh kali itu.
Pada GP Jepang, Hamilton finis di P5 dan terpaut 49,376 detik dari pembalap terdepan Max Verstappen yang dia akui berada dalam performa terbaiknya sepanjang musim ini.
"Saya kelelahan karena berjuang dengan segala kemampuan yang saya miliki, bahkan untuk berusaha mengungguli Ferrari yang mengalami peningkatan pada musim ini. Mereka sangat cepat dalam tiga balapan terakhir. Itu pertarungan yang hebat," ungkapnya.
Baca Juga: Ramadhan Sananta Datang, 1 Pemain Timnas Indonesia U-24 Berpotensi Tak Bisa Tampil Lawan Uzbekistan
"Saya benar-benar berusaha mempertahankan gelar konstruktor… Saya tahu betapa pentingnya hal ini bagi semua orang di belakang tim, di pabrik, jadi, saya berusaha untuk memberikan segalanya," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025
-
Kualifikasi MotoGP Indonesia: Marco Bezzecchi Lampaui Rekor Catatan Waktu Tercepat Jorge Martin
-
Marco Bezzecchi Segel Pole Position MotoGP Indonesia, Marc Marquez Tercecer
-
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2025, Nonton di Sini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus