Suara.com - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie merasa bangga mampu menghapus keraguan terhadap tim bulu tangkis Indonesia yang diperkuat para pemain muda dengan berhasil mencapai final Piala Thomas 2024.
Optimisme Jonatan Christie terhadap tim Indonesia terlihat dari semangat juang pebulutangkis berusia 26 tahun itu dengan mengemas poin kemenangan 100 persen di Piala Thomas.
"Bersyukur puji Tuhan selama di Thomas Cup kemarin bisa menyumbang poin untuk Indonesia. Tapi terlebih dari itu saya lebih bangga lagi bisa ada di tengah-tengah tim saya," kata Jonatan seperti dikutip Antara, Selasa (7/5/2024).
"Karena kita dengan komposisi yang ada mungkin dari awal tahun ini atau akhir tahun lalu ga ada yang meyakini kita bisa sejauh ini."
Jonatan berharap bisa mengikuti Piala Thomas edisi mendatang bersama dengan komposisi pemain yang ada saat ini untuk merebut gelar juara.
"Dengan proses yang kita lewati, dengan usaha dan kerja keras yang kita lakukan, sampai kemarin di final saya cukup bangga dengan tim saya," ujar Jonatan.
"Dan, saya berharap di next Thomas Cup dengan komposisi yang sama saya harap kita bisa memberikan hasil yang lebih baik lagi untuk Indonesia."
Pada Piala Thomas 2024 tim Indonesia diperkuat oleh Anthony Ginting, Jonatan Christie, Chico Aura Dwi Wardoyo, Alwi Farhan di nomor tunggal, Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana, Muhammad Shohibul Fikri, Leo Rolly Carnando dan Daniel Marthin di nomor ganda.
Tim Indonesia melaju hingga final Piala Thomas 2024 merupakan penampilan final ke-22 bagi skuad Merah Putih, serta final ketiga mereka secara berturut-turut.
Baca Juga: Pengalaman Berharga Para Debutan di Piala Thomas dan Uber 2024
Namun, Jonatan dan kawan-kawan harus puas menempati posisi runner up dalam ajang tersebut setelah menelan kekalahan 1-3 dari China.
Piala Thomas terakhir dibawa pulang oleh tim putra Indonesia pada tahun 2020 di Aarhus, Denmark. Kemenangan tersebut merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi oleh para penggemar bulu tangkis, karena Indonesia berhasil memboyong Piala Thomas di turnamen tersebut setelah puasa gelar selama 19 tahun lamanya.
Pada edisi 2022, Indonesia keluar sebagai runner up setelah kalah dari tim bulu tangkis putra India.
Berita Terkait
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Kurang Sabar Jadi Petaka, Jonatan Christie Ditekuk Kunlavut di BWF World Tour Finals 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Ikuti Jejak Marcus Gideon, Jonatan Christie Ingin Punya Akademi Bulutangkis
-
Jonatan Christie Dapat Dukungan Lebih, Target Juara BWF World Tour Finals 2025!
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali