Suara.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengungkap enam ekor komodo yang diselundupkan dalam kasus jual beli komodo yang dibongkar Polda Jawa Timur, bukan berasal dari Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur.
"Dari penampakan morfologi fisiknya itu, bukan dari Taman Nasional Komodo tapi dari daratan Flores Utara. Tubuhnya lebih kecil dan lebih colorful," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Wiratno kepada Antara, di Jakarta, Kamis (28/3/2019).
Untuk memastikan asal komodo yang diselundupkan itu, Wiratno mengatakan saat ini Lembaga Biologi Molekuler Eijkman sedang melakukan tes DNA terhadap komodo-komodo itu.
"Ini sedang kita tes DNA-nya di Eijkman. Karena peta genetika DNA komodo ini sudah dimiliki oleh LIPI. Nanti kita cek petanya dengan pakar," ujarnya.
Dia berharap hasil uji DNA komodo-komodo yang diperjualbelikan itu dapat segera diperoleh dalam waktu dekat.
"Kita sedang menunggu, prosesnya sudah dimasukkan ke Eijkman, semoga dalam waktu seminggu atau dua minggu ini sudah kita dapatkan," ujarnya.
Menurut dia, komodo-komodo yang ditangkap di luar Taman Nasional itu jauh lebih eksotik dibandingkan komodo yang berada di dalam taman nasional, karena lebih berwarna-warni.
Kepolisian Daerah Jawa Timur mengungkap penjualan 41 komodo ke luar negeri dengan harga Rp 500 juta per ekor oleh jaringan penjahat, yang sudah tujuh kali melakukan aksi semacam itu sejak 2016 sampai 2019.
Menurut polisi, tersangka melakukan aksinya dengan mengambil anak-anak komodo setelah membunuh induknya.
Berita Terkait
-
Pemerintah Bongkar Penyelundupan Turunan CPO di Priok, Kerugian Negara Capai Miliaran Rupiah
-
Ganja 35 Paket dalam Rangka Vespa, ASN Tangerang Terlibat Jaringan Narkoba Lintas Provinsi
-
Nekat Pasok Sabu ke Napi Lewat Sandal, SM Malah Masuk Penjara Gegara Gesture Gelisah
-
Menkeu Purbaya Sudah Kantongi Nama-nama Mafia Tekstil dan Baja
-
Di Balik Pesona Komodo: Sentuhan Harapan untuk Pendidikan Anak dari Sebuah Alat Tulis
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
25 Kode Redeem FF Terbaru 28 November 2025, Ada Skin Premium dan Emote Moonwalk Gratis
-
5 Smartwatch untuk Anak SD yang Bisa Telepon dan Lacak Lokasi, Mulai Rp100 Ribuan!
-
15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 November 2025, Klaim Hadiah Gratis Black Friday!
-
4 HP Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Harga di Bawah 2 Juta
-
7 Aplikasi Penguat Sinyal WiFi Gratis di HP, Jaringan Jadi Lancar dan Stabil
-
Wobble Jadi Merek Anyar Android, HP Pertamanya Pakai Dimensity 7400
-
Prediksi Konfigurasi Memori dan Harga Oppo A6x 5G, Andalkan Chip Dimensity
-
5 Rekomendasi HP Memori 256 GB dengan Baterai Jumbo, Mulai 1 Jutaan Tak Kenal Low Batt!
-
Perplexity Luncurkan Browser AI Comet untuk Pengguna Android
-
HP Murah Anyar Siap Debut, Harga Redmi 15C 5G Bakal Kompetitif