Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah bertemu dengan tim kuasa hukum Kimberly Khoe alias Kimi Hime pada hari ini, Senin (28/7/2019) di Jakarta.
Plt Kepala Biro Humas Kominfo Ferdinandus Setu mengatakan pertemuan ini merupakan bentuk lanjutan dari teguran Kominfo terkait konten YouTube milik Kimi Hime. Dalam pertemuan itu, tim hukum Kimi Himme diwakili oleh Irfan Akhyari, S.H, M.H.
Seperti diwartakan sebelumnya tiga konten YouTube Kimi Hime telah diblokir lantaran Kominfo menilai judul-judulnya melanggar pasal 27 UU ITE tentang Kesusilaan.
"Dari Kominfo sudah menyampaikan alasan untuk melakukan tindakan terhadap YouTube Kimi Hime terkait hukum, ketentuan, dan koridor kita tentang internet," terang pria yang karib disapa Nando itu di kantor Kominfo.
Nando melanjutkan bahwa dalam pertemuan itu pemerintah juga menjelaskan bahwa kasus Kimi Hime menjadi momentum untuk menyusun rambu-rambu terkait konten-konten kreatif di Tanah Air.
"Membuat semacam guidance atau peraturan menteri untuk menerjemahkan batasan asusila dan lainnya," imbuh Nando.
Oleh karena itu, Kominfo saat ini sedang menggodok beberapa peraturan yang akan membatasi hal-hal yang dianggap vulgar di internet.
"Dalam waktu dekat kita akan merevisi UU no 19 tahun 2014 tentang penanganan konten internet," kata Nando.
Secara terpisah, tim kuasa hukum Kimi Hime mengaku terbuka masukan yang diberikan oleh pihak Kominfo. Selain itu, ia juga menolak bahwa kliennya mangkir dari pemanggilan yang dilakukan oleh pihak Kominfo.
Baca Juga: Video di YouTube Dinilai Vulgar, Kemenkominfo Hari Ini Mau Bina Kimi Hime
"Kami sudah melakukan pertemuan dengan Kominfo dan mendengarkan poin-poin dari mereka. Pihak Kimi Hime sangat terbuka dengan masukan-masukan dari Kominfo," jelas Irfan.
"Perlu saya sampaikan, Kimi Hime bukan mangkir seperti yang diberitakan media akhir-akhir ini, tapi menunggu waktu yang tepat," sambungnya.
Namun perlu digarisbawahi, kata Irfan, kliennya hanya menjadi gerbang pembuka bagi Kominfo dalam mengedukasi para pelaku content creative dan bukan berarti memojokkan Kimi Hime.
"Harus ada aturan mengenai konten-konten yang ketika dinaikkan bisa menjadi positif, tidak multi tafsir. Tadi pertemuan hanya komunikasi. Pertemuan ini bukti itikad baik Kimi Hime untuk menepis pemberitaan yang seolah-olah menyudutkan Kimi, padahal ini untuk semua para pelaku konten kreatif," tutup Irfan.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Kuota Internet 50 GB Gratis Jelang Hari Kemerdekaan, Begini Penjelasan Resminya
-
Wamen Nezar Patria Sebut Pentingnya Digitalisasi buat Pengembangan Wilayah, Kenapa?
-
Tuntutan Berat untuk Eks Pegawai Kominfo: Denda Miliaran dan Penjara hingga 9 Tahun di Depan Mata
-
Diperiksa di Bui, Plate Lempar Tanggung Jawab Proyek PDNS ke Bawahan yang Jadi Tersangka
-
Masih Penasaran Video Andini Permata? Salah Klik, Data Pribadi Ludes Disikat Hacker
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
49 Kode Redeem FF Terbaru 8 November 2025, Klaim Skin Groza dan Emote Eksklusif
-
17 Kode Redeem FC Mobile 8 November 2025: Ada Gems, Rank Up, dan Pemain 111-113
-
Bos Nvidia Jensen Huang Beri Peringatan Penting soal AI ke Barat!
-
Motorola Moto G57 dan G57 Power Resmi, HP Snapdragon 6s Gen 4 Pertama di Dunia
-
Dreame L10s Ultra Gen 3 Resmi ke RI, Robot Vacuum Harga Rp 12 Juta
-
Jadwal Baru Dirilis, Sertifikat Hasil TKA SMA 2025 Keluar Kapan?
-
Dilarang Purbaya, Shopee Blokir Ratusan Ribu Produk Thrifting
-
POCO F8 Pro Lolos Sertifikasi, Kotak Penjualan Kemungkinan Tanpa Charger
-
Siap-siap! Harga HP Bakal Makin Mahal Tahun Depan, Ini Penyebabnya
-
Developer Butuh Waktu, Peluncuran Game Marvel 1943: Rise of Hydra Ditunda