Suara.com - China berencana meluncurkan Beidou Navigation Satellite-3 (BDS-3) yang dijadwalkan pada 16 Juni kemarin, tetapi harus tertunda karena masalah teknis dengan roket.
"Menurut Kantor Navigasi Satelit China, roket Long March-3B yang akan digunakan untuk meluncurkan satelit BDS-3 ditemukan memiliki masalah teknis selama pengujian pra-peluncuran. Peluncuran yang sebelumnya dijadwalkan pada Selasa ditunda dan waktu peluncuran baru akan ditentukan," tulis media pemerintah Chin Xinhua, seperti dikutip dari Space.com, Rabu (17/6/2002).
Satelit BDS-3 terakhir seharusnya diluncurkan dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang, yang terletak di provinsi Sichuan barat daya. Sumber-sumber berita China sebelumnya mengatakan bahwa menentukan tanggal peluncuran yang cocok sulit karena musim hujan di daerah pegunungan, yang dapat menciptakan kondisi peluncuran yang menantang karena cuaca berubah dengan cepat di daerah tersebut.
Peningkatan sistem DBS dimulai pada 2009. Setelah selesai, BDS-3 diharapkan mencakup 30 satelit, di mana sekarang ada 29 satelit operasional, untuk aplikasi mulai dari pemosisian presisi tinggi hingga komunikasi pesan singkat.
Dibandingkan dengan generasi BDS-2 yang lebih tua, satelit BDS-3 memiliki bandwidth yang lebih tinggi dan memungkinkan peningkatan kemampuan komunikasi dan layanan navigasi. BDS-3 telah beroperasi sejak 2018, tetapi peluncuran terbaru ini diharapkan dapat meningkatkan kekuatan sinyal dan jangkauan untuk pengguna di seluruh dunia.
Satelit navigasi seperti yang ada di BDS-3 berfungsi dengan mentransmisikan sinyal yang diambil oleh penerima smartphone dan perangkat yang diaktifkan dengan Global Positioning System (GPS). Sinyal satelit mencakup informasi seperti waktu pesan dikirim serta posisi orbit satelit. Navigasi dapat dilanjutkan ketika pengguna menerima informasi akurat dari setidaknya empat satelit.
Keterlambatan China dalam menyelesaikan jaringan BDS-3 terjadi ketika Amerika Serikat menghadapi tantangan dalam meluncurkan satelit baru untuk memodernisasi jaringan navigasinya sendiri, GPS.
Pandemi virus Corona (Covid-19) memaksa peluncuran satelit GPS III berikutnya tertunda dan dijadwalkan akan diluncurkan pada 30 Juni mendatang. Satelit GPS III memiliki akurasi navigasi tiga kali lipat dan peningkatan hingga delapan kali lipat, pada kemampuan anti-gangguan di jaringan GPS 11 yang lebih lama. Jaringan GPS diatur untuk ditingkatkan sepenuhnya pada 2023.
Ada dua sistem navigasi global lain yang bersaing dengan China. Rusia juga meluncurkan satelit navigasi Glonass-M ke orbit pada Maret untuk menyediakan layanan bagi militer Rusia di darat, udara, dan laut. Badan Antariksa Eropa juga akan menambah satelit dalam sistem Galileo Eropa pada akhir 2020.
Baca Juga: Gara-gara Pelesir ke Luar Negeri, Kasus Covid-19 di China Naik Lagi
Berita Terkait
-
Virus Corona Ditemukan di Talenan Pasar, China Lockdown Permukiman
-
Imbas Klaster Covid-19 Baru di Xinfandi, China Mulai Boikot Ikan Salmon
-
Ada Kasus Baru Virus Corona, Ilmuwan China Klaim Strain Covid-19 dari Eropa
-
Kasus Baru Covid-19 di Beijing Melonjak, Capai 100 Orang
-
Zoom Akan Blokir Pengguna Berbasis Lokasi, Makin Mudah Dikendalikan Beijing
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Xiaomi 17 Siap Meluncur di Pasar Global? Ini Bocoran Perilisannya
-
18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
-
Turun Rp 4 Juta, Harga Asus ROG Phone 9 FE Sekarang Makin Murah
-
ROG Xbox Ally: Pre-Order Dibuka! Dapatkan Game Gratis dan Kesempatan Menang Puluhan Juta!
-
Spesifikasi Redmi Pad 2 Pro: Usung Snapdragon 7s Gen 4 dan Baterai Jumbo
-
Tren Foto AI Billiard Meledak! Contek 5 Prompt Gemini AI yang Bikin Gaya Makin Keren
-
Usai Meluncur Global, Xiaomi Pad Mini Diprediksi Siap Masuk ke Indonesia
-
WhatsApp Luncurkan Fitur Terjemahan Pesan Otomatis: Komunikasi Lintas Bahasa, Lebih Mudah dan Aman
-
Bea Cukai Sulit Endus Rokok Ilegal di Marketplace: Nyamar Jadi Mouse Gaming hingga Keyboard
-
Cara Membatalkan Transaksi di Indodana PayLater : Panduan Lengkap dan Aman