Suara.com - NASA mencoba mengukur seberapa gelap luar angkasa dan ada berapa banyak galaksi di luar sana. Rencana ini menggunakan New Horizons, berjarak miliaran kilometer dari Matahari setelah terbang melewati Arrokoth.
Posisi New Horizons memberikan kesempatan menjawab pertanyaan menarik seperti itu.
Alam semesta dikenal gelap karena mengembang dan kecepatan cahaya terbatas, sehingga saat alam semesta menjadi semakin besar, cahaya dari objek yang jauh terbentang melampaui apa yang dapat dilihat.
Namun hal itu memiliki efek dan para ahli menggunakan bantuan New Horizons. Manusia dapat melihat cahaya dari banyak galaksi.
Cahaya sisanya seharusnya semacam cahaya lemah yang menandakan kehadiran galaksi. Tetapi pancaran cahaya tersebut lebih lemah, menunjukkan bahwa jumlah galaksi di alam semesta tampak lebih sedikit daripada yang diperkirakan.
Para astronom yang menggunakan Teleskop Luar Angkasa Hubble sebelumnya memperkirakan bahwa observatorium yang mengorbit, hanya mampu melihat 10 persen dari semua galaksi di alam semesta dan menempatkan jumlah galaksi menjadi sekitar 2 triliun.
Namun, perkiraan dari New Horizons justru menunjukkan bahwa angka itu terlalu tinggi. Penelitian terbaru menyarankan menjadi 1,8 triliun galaksi.
"Ini angka yang penting untuk diketahui, ada berapa galaksi? Kami sama sekali tidak melihat cahaya dari dua triliun galaksi," kata Marc Postman, penulis utama penelitian dari Space Telescope Science Institute di Baltimore, seperti dikutip dari IFL Science, Senin (18/1/2021).
Jarak pasti New Horizons saat ini 7,4 miliar kilometer dari Matahari. Wahana antariksa itu tidak mengalami silau Zodiacal Light yang dipantulkan sinar Matahari partikel debu yang melimpah di tata surya bagian dalam.
Baca Juga: Error, NASA Hentikan Instrumen di Pendarat InSight Mars
Langit ambien New Horizon juga 10 kali lebih gelap daripada langit tergelap yang dapat diakses oleh Teleskop Luar Angkasa Hubble.
"Pengukuran semacam ini sangat sulit. Banyak orang telah mencoba melakukan ini sejak lama. New Horizons memberi kami sudut pandang untuk mengukur latar belakang optik kosmik lebih baik daripada yang mampu dilakukan siapa pun," ucap Tod Lauer dari NOIRLab NSF.
Komposisi yang tepat dari asal muasal cahaya tidak pasti. Cahaya tersebut bisa menjadi galaksi sangat jauh, bisa juga galaksi katai yang sangat redup mengorbit galaksi lebih besar dan dekat, dan bisa jadi banyak bintang menghuni lingkaran galaksi.
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, para ilmuwan berniat menggunakan James Webb Space Telescope (JWST) yang akan segera diluncurkan pada akhir tahun ini.
Penelitian saat ini telah dipublikasikan di The Astrophysical Journal dan dipresentasikan pada pertemuan virtual 237 American Astronomical Society.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 30 Desember 2025, Klaim Bundle Eksklusif Natal dan Akhir Tahun
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 30 Desember 2025, Ada 100 Ribu Koin dan Pemain 106-112
-
5 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB dan Penyimpanan Internal 256 GB Termurah Mulai Rp2 Jutaan
-
5 Rekomendasi Tablet Huawei RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Hiburan
-
5 Smartwatch di Bawah Rp400 Ribu untuk Pekerja: Fitur Mewah, Harga Ramah
-
Honor Power 2 Siap Meluncur Awal Januari, Bawa Desain Mirip iPhone dan Baterai Jumbo 10.080 mAh
-
Buat Halaman Duplikat di Word: Tips Cepat untuk Pengguna Windows dan Mac
-
Ini Cara Aktifkan Paket IM3 dan Tri Biar Tetap Online di Mana Pun, Liburan Tanpa Ribet!
-
5 Tablet Murah Harga Rp2 Jutaan untuk Mahasiswa, Ada yang Dilengkapi Keyboard
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Baterai Awet hingga Berhari-hari Meski Aplikasi Nyala Terus