Suara.com - Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Wikan Sakarinto memastikan pihaknya akan melibatkan perguruan tinggi untuk mengembangkan produk laptop Chromebook buatan Indonesia.
Adapun perusahaan yang akan memproduksi laptop tersebut terdiri dari Advan, Axioo, Evercross, Zyrex, SPC, dan TSM Technologies.
"Kami sudah siapkan konsorium untuk UI, ITB, ITS, UGM, dan beberapa politeknik lain. Tidak hanya universitas, tapi ada politeknik," katanya dalam konferensi pers virtual, Selasa (3/8/2021).
Wikan menuturkan, pihak universitas dan politeknik ini akan mengembangkan beberapa pengembangan produk seperti peta jalan (roadmap) hingga desain. Mereka juga akan terlibat penuh dalam produksi laptop Chromebook dalam negeri ini.
"Mereka akan semakin terlibat nantinya di tahun 2022, 2023, dan seterusnya," tambah Wikan.
Dengan ini, Wikan menyebut ada dua keuntungan yang bisa didapatkan produsen laptop. Mulai dari meningkatkan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga mendukung pembelajaran berbasis praktik.
"Keuntungannya itu ya bisa meningkatkan TKDN produk dalam negeri, serta mendukung pembelajaran berbasis praktik untuk pendidikan kita," pungkasnya.
Sebelumnya Wikan juga menyebut Kemendikbudristek berkomitmen untuk menyertakan pelajar SMK dalam proses pembuatan laptop Chromebook dalam negeri.
"Untuk perakitan hingga pasca-penjualan, kami sangat berkomitmen untuk bisa menyertakan pelajar SMK," kata Wikan dalam konferensi pers virtual, Selasa (3/8/2021).
Baca Juga: Kemendikbudristek: Anggaran Rp 3,7 Triliun Bukan untuk Beli Laptop Saja
Ia menambahkan, pelajar SMK di Indonesia dengan jurusan atau prodi TIK, Teknologi Jaringan, atau Teknologi Komputer, bisa dikerahkan untuk mengembangkan produk rakitan laptop Chromebook yang dibuat enam produsen tersebut.
"Jadi sebagai supporting untuk perakitan produk dalam negeri ini," ujar Wikan.
Selain itu, ia menyebut keterlibatan ini juga menambah nilai lain. Pelajar SMK bisa mendapatkan wahana untuk praktek, magang, atau kurikulum berbasis praktik dengan terlibat dalam produksi laptop dalam negeri ini.
Selanjutnya, tambah Wikan, pelajar SMK juga bisa diikutsertakan dalam pasca-penjualan. Ia mencontohkan, apabila ada maintenance atau troubleshooting dalam produk, nanti pelajar SMK yang akan terlibat dalam masalah itu.
"Tidak hanya kelak menjadi tenaga kerja yang siap bekerja di perusahaan tadi, tapi menjadi entrepreneur atau UMKM yg men-support satu kegiatan lini besar ini," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Nadiem Makarim Tersandung Skandal Laptop Chromebook, Begini Proses Pengadaan Barang Versi LKPP
-
Kejagung: Hampir Rp10 Miliar Uang Dikembalikan terkait Kasus Korupsi Chromebook
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Efek Domino Kasus Nadiem: Kejagung Konfirmasi Ada Pihak yang Mulai Kembalikan 'Uang Haram'
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae untuk Nadiem, Kejagung: Kami Berpegang Pada Alat Bukti Sah
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Pembuat Final Fantasy 7 Rebirth Ungkap Karya Manusia Lebih Baik dari AI
-
X Bikin Marketplace, Tapi Cuma untuk Jual Beli Akun Langka
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 27 Oktober 2025: Ada Skin Crimson dan SG2 OPM
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 Oktober: Ada Icon 111-113 dan 200 Rank Up
-
Ambisi Besar Warner Bros: Film Minecraft Didorong Menangkan Piala Oscar!
-
6 Rekomendasi Smartwatch dengan GPS, Harga Murah di Bawah Rp1 juta
-
Jadwal Susulan TKA 2025 Jenjang SMA SMK Disiapkan
-
Gladi Bersih TKA SMA SMK Resmi Hari Ini, Cek Fakta Nilai dan Manfaat Masuk PTN
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang