Suara.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mencatat aplikasi Samsat Digital Nasional atau Signal telah diunduh sebanyak 36.531 pengguna sejak pertama diujicobakan Juni 2021 hingga 13 Agustus 2021.
Kasubdit STNK Korlantas Polri Kombes Pol Taslim Chairuddin dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA, Jumat, mengatakan pihaknya melakukan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana kesiapan aplikasi Signal sebelum diluncurkan secara resmi Agustus ini.
"Berdasarkan hasil evaluasi sampai dengan hari ini tgl 13 Agustus 2021, jumlah yang mengunduh 36.531 pengunduh, jumlah yang mendaftarkan kendaraan 18.860, jumlah yang bertransaksi dan berhasil sampai dengan pembayaran 5.131 dengan nilai PKB Rp 6,9 miliar dan nilai SWDKLJ Rp 403 juta," kata Taslim.
Taslim menjelaskan, Signal adalah aplikasi yang dirancang dan dibangun oleh Korlantas Polri untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dari Polri dan pemangku kepentingan dalam melakukan pengesahan STNK tahunan, pembayaran pajak kendaraan bermotor, dan SWDKLJ.
"Aplikasi Signal ini sebagai mana juga aplikasi tilang elektronik (ETLE) sesungguhnya dirancang sejak 2014," kata Taslim.
Sejak 2014, kata Taslim, Korlantas Polri telah menyiapkan layanan lalu lintas berbasih teknologi informasi untuk memudahkan masyarakat.
"Korlantas Polri menyadari suatu saat penggunaan dan pemanfaatan teknologi informasi untuk diterapkan pada sentra pelayanan publik tidak bisa lagi dihindari dan akan emnjadi sebuah kebutuhan di masyarakat," ujar Taslim.
Signal merupakan pengembangan dari Samsat Online Nasional atau Samolnas. Lewat penyempurnaan beberapa kekurangan dan kesalahan yang ada pada aplikasi generasi pertama.
Menurut dia, pembangunan aplikasi Salmonlas yang kemudian berganti Signal dan ETLE, pada dasarnya merupakan pengembangan dari pemanfaatan basis data kendaraan bermotor yang ada pada Korlantas Polri.
Baca Juga: Gunakan ETLE, Ini Penjelasan Ilmiah Perlunya Pelat Nomor Warna Dasar Putih
"Apa yang direncanakan dan diprogramkan pada dasarnya sejalan dan merupakan penjabaran serta implementasi dari program pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik berbasis digital," terangnya.
Signal dikembangkan sebagai bagian dari program 100 hari Kapolri Jenderal Pol Sigit Prabowo diluncurkan pada 28 Juni 2021. Namun, karena kondisi pandemi COVID-19 dan Polri mendukung kebijakan PPKM , rencana tersebut diundur dan diluncurkan Agustus ini sebagai kado ulang tahun Kemerdekaan RI.
Untuk memastikan aplikasi tersebut benar-benar siap pada saat diluncurkan sekaligus mendukung kebijakan PPKM, Korlantas Polri melakukan uji coba penggunaan aplikasi di 15 provinsi.
Lima belas provinsi tersebut, yakni DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bengkulu, Kepulauan Riau, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara.
"Sejak tanggal 21 Juni 2021 aplikasi Signal sudah dapat diunduh melalui Google Playstore. Hanya saja untuk wilayah kerrja Signal sementara ini (Tahap I), baru diterapkan di 15 provinsi," kata Taslim. [Antara]
Berita Terkait
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Kakorlantas Sudah Tak Pakai Strobo, Pejabat Lain Kapan?
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
400 Ribu Warga Bakal Kepung Jakarta Saat 17 Agustus, Polri Siaga Penuh Gelar Operasi Merdeka Jaya
-
Ribuan TNI-Polri Amankan Rangkaian HUT ke-80 RI, Tamu Negara Dapat Pengawalan Ketat
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
12 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 20 September 2025, Ada Hadiah Pemain OVR Tinggi
-
42 Kode Redeem FF Hari Ini 20 September 2025, Klaim Scar Megalodon Alpha, SG2, dan Diamond Gratis
-
Telkomsel, Indosat, XL Kompak Bentuk Telco API Alliance Lindungi dari Hacker!
-
LG K-Wave Festival: Belajar K-Pop Dance, Masak Makanan Korea, Hangeul, dan Gratis!
-
Chipset Xiaomi 17 Pro Disebut Siap Tandingi SoC Milik iPhone 17 Pro
-
Pendidikan dan Jejak Karier Wahyudin Moridu: Viral Gegara 'Mau Rampok Uang Negara'
-
4 Rekomendasi HP 1 Jutaan yang Tidak Cepat Panas, Teman Setia para Pekerja
-
DLC untuk Sonic Racing CrossWorlds Bocor, Ada Karakter Avatar dan SpongeBob
-
7 HP 1 Jutaan Terbaik 2025 dengan RAM Besar, Kamera Canggih Baterai Awet!
-
6 Rekomendasi Game Horor Android Terbaru 2025 yang Layak Dicoba