Suara.com - Alarm kebakaran berbunyi di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada Kamis pagi (9/9/2021) dan awak astronot yang bertugas melaporkan melihat asap serta mencium bau plastik terbakar.
Menurut laporan badan antariksa Rusia Roscosmos, insiden itu terjadi di modul Zvezda Rusia saat baterai stasiun sedang diisi ulang.
Beruntung, sistem ISS sekarang telah kembali normal dan kru kembali ke pelatihan reguler.
Awak ISS mengaktifkan filter udara yang membersihkan bau plastik terbakar tersebut.
Meskipun insiden ini telah diselesaikan, itu bukan pertama kalinya ISS menangani peristiwa yang mengkhawatirkan dan kemungkinan besar itu bukan yang terakhir.
Sebelumnya, kepala insinyur perusahaan roket dan luar angkasa Energia Vladimir Solovyov, mengatakan bahwa sebagian besar peralatan di ISS sudah usang dan dapat menyebabkan kegagalan yang tidak dapat diperbaiki.
Dilansir dari Live Science, Jumat (10/9/2021), setidaknya 80 persen dari sistem penerbangan di bagian ISS Rusia telah kedaluwarsa.
Pada 30 Agustus, kosmonot Rusia menemukan retakan pada modul Zarya ISS, yang merupakan komponen ISS pertama yang diluncurkan ke orbit pada 1998.
Solovyov mengatakan bahwa retakan tersebut bisa mulai menyebar dari waktu ke waktu dan kemungkinan ISS akan mengalami kerusakan mulai 2025.
Baca Juga: Tak Tunggu Lama, NASA Bersiap Kumpulkan Sampel Batuan Mars Kedua
Usia ISS semakin menua, tetapi sampai saat ini tidak diketahui bagaimana akhir stasiun itu akan pensiun.
Jika pejabat tidak mengizinkan ISS pensiun, ancaman lain dari puing-puing ruang angkasa dan mikrometeorit akan menyebabkan kehancurannya.
Para pejabat mengharapkan ISS terus beroperasi hingga Desember 2024 dan dari sudut pandang teknis untuk terbang hingga akhir 2028.
Berita Terkait
-
Rayakan Hari Buruh di Luar Angkasa, Astronot Cuti dan Bebas dari Tugas
-
Pertama Kalinya, NASA Uji Taksi Udara Tenaga Listrik
-
Menyontek NASA, China Ciptakan Helikopter untuk Misi Mars
-
NASA Optimis Sukses Ambil Sampel Batu Mars Pertama
-
Ngeri! NASA Bagikan Penampakan Badai Terburuk Ida dari Luar Angkasa
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Meta Rilis Fitur Akun Khusus Remaja ke Indonesia, Biar Anak Makin Aman Main Facebook
-
Facebook-Instagram Buka Suara soal Wacana Satu Orang Satu Akun Medsos di Indonesia
-
Xiaomi Rilis TWS dan Jam Edisi Emas ke Indonesia, Ini Harganya
-
6 Rekomendasi HP Murah Spek Dewa di Bawah Rp2 Juta, Worth It Banget!
-
Sejarah yang Tersembunyi: Tengkorak 1 Juta Tahun Ungkap Masa Lalu Manusia yang Lebih Rumit
-
Acer Cari Tim Tim DOTA 2 dan Valorant Terbaik Indonesia untuk Predator League 2026, Incar Rp 6,6 M!
-
37 Kode Redeem FF 30 September 2025 Bikin Happy, Klaim Skin dan Bundle Gratis Biar Party
-
Daftar HP Samsung Bisa Pakai Galaxy AI, Edit Foto Jadi Mudah Tanpa Aplikasi
-
4 Virus dan Bakteri yang Bisa Picu Keracunan Makanan, Apa Saja?
-
Harga Xiaomi 15T Pro Tembus Rp 10 Jutaan di Indonesia, Ini Spesifikasinya