Suara.com - Meta, perusahaan induk Facebook, kini mengizinkan karyawan untuk kembali ke fasilitas perusahaannya di Amerika Serikat meski belum divaksinasi booster.
"Kami memperbarui persyaratan kami pada awal Maret untuk menyesuaikan dengan panduan Centers of Disease Control (CDC atau Pusat Pengendalian Penyakit AS)," kata juru bicara Meta, dikutip dari CNBC, Rabu (6/4/2022).
"Dan sekarang vaksin booster COVID-19 tidak lagi diperlukan untuk masuk, meskipun itu sangat disarankan," sambung dia.
Akan tetapi, persyaratan terkait vaksinasi dosis satu dan dua masih tetap berlaku untuk karyawan Meta.
Perubahan ini terjadi kurang dari tiga bulan usai Meta mengumumkan kebijakan karyawannya untuk kembali bekerja dari kantor.
Di California, yang juga jadi tempat untuk pusat kantor Meta, sebanyak 71 persen masyarakatnya telah divaksinasi penuh. Sementara 35 persen lainnya telah menerima vaksin booster.
Jumlah kasus Covid-19 juga telah menurun di sana sejak Januari lalu.
Sedangkan perusahaan teknologi AS lain yang juga berbasis di California, Apple, mengharuskan karyawannya untuk menunjukkan bukti vaksin booster. Kebijakan ini diumumkan pada Januari lalu.
Baca Juga: Sambut Ramadhan, Meta Luncurkan Kampanye Bulan Kebaikan di Indonesia
Tag
Berita Terkait
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Tinggi 2,33 Meter, Olivier Rioux Catat Rekor sebagai Pebasket Tertinggi dalam Sejarah NCAA
-
Historis Harga Bitcoin Naik 96 Persen Pasca Pembatalan Shutdown Pemerintah AS
-
Dokumen Internal Bocorkan Meta Raup Untung Besar dari Iklan Penipuan
-
Rupiah Diprediksi Menguat, Analis Ungkap Efek Besar Akhir Shutdown AS ke Indonesia
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
Terkini
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
4 HP Realme Siap Rilis: Ada HP Murah dan Smartphone dengan Chip Kencang
-
Moto G57 Power Siap Masuk ke Pasar Asia, Bakal Jadi HP Midrange Murah
-
Caviar Rilis iPhone 17 Pro Bitcoin Edition Berlapis Emas, Harga Tembus Rp 1,1 Miliar
-
Capcom Batalkan Resident Evil Requiem Mode Multiplayer, Ada Alasan Khusus
-
Warga Malaysia Bikin Geger di Apartemen Paris Gara-gara Durian, Netizen: Coba Goreng Ikan Asin
-
Spesifikasi Oppo Reno 15 Versi China: Pakai Dimensity 8450 dan Kamera 200 MP
-
Cara Menyembunyikan Aplikasi di iPhone, Lindungi Data Pribadi
-
Ponsel Misterius Realme Gunakan Dimensity 7400 Ada di Geekbench
-
5 Tablet dengan Kamera Depan 11 MP ke Atas, Selfie dan Video Call Jadi Lebih Jernih