Suara.com - Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mengkhawatirkan distribusi alat menerima siaran tv digital atau set top box/STB menjadi sarana politisasi pihak-pihak tertentu kepada masyarakat.
Hal itu menurut dia karena dirinya mendapatkan laporan di daerah pemilihannya, ada STB yang didistribusikan oleh kader partai politik.
"Saya di dapil mendapatkan laporan bahwa ada STB yang didistribusikan kader partai tertentu. Kemudian kami kejar dan sumbernya (STB) dari macam-macam, ada dari Kominfo, partai a, dan partai b. Saya tidak mau buka partai apa itu di dalam rapat ini," kata TB Hasanuddin dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (23/6/2022).
Dia mengatakan, tidak semua partai politik memiliki dan berafiliasi dengan lembaga penyiaran televisi sehingga seharusnya distribusi STB bisa selesai sebelum tahun 2023.
Menurut dia, apabila distribusi STB dilakukan di tahun 2023, maka dikhawatirkan akan menjadi sarana partai politik untuk berkomunikasi dengan masyarakat dan akan meningkatkan elektabilitas.
"Kalau di tahun 2023 jadi sarana untuk berkomunikasi maka mau tidak mau, suka tidak suka akan meningkatkan elektabilitas (partai politik). Sehingga pembagian STB jadi sarana politik," ujarnya.
Dia menjelaskan, temuan di lapangan terkait distribusi STB tersebut, harus menjadi pertimbangan semua pihak agar pendistribusian-nya bisa segera selesai. Langkah itu menurut dia agar berbagai kecurigaan yang terjadi di masyarakat dapat diminimalisasi.
Anggota Komisi I DPR RI Syarief Hasan mengatakan apa yang disampaikan lembaga penyiaran multipleksing dalam RDPU Komisi I DPR sangat mengejutkan.
Karena menurut dia, dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi I DPR dengan pemerintah dijelaskan bahwa data orang miskin selalu diperbaharui, namun ternyata yang disampaikan ke lembaga multipleksing sudah "out of date".
Baca Juga: Pemerintah Diminta Siapkan Langkah Tepat Urus Migrasi ke TV Digital
"Saya lebih fokus terhadap penerima STB yaitu masyarakat miskin, dan ternyata dari paparan yang disampaikan, dipastikan banyak kendala dan harus menjadi perhatian kita," ujarnya.
Dia meminta lembaga penyiaran dapat bekerjasama dengan anggota Komisi I DPR karena sering melakukan sosialisasi dan pembagian STB kepada masyarakat.
Hadir dalam RDPU tersebut yaitu para pimpinan lembaga penyiaran multipleksing seperti Media Grup, SCM Grup, MNC Grup, Transmedia Grup, dan Viva Grup.
Dalam RDPU itu, lembaga penyiaran multipleksing menyampaikan kendala terkait distribusi STB kepada masyarakat seperti data masyarakat penerima "set top box" (STB) kurang akurat, lokasi yang sulit dijangkau, sebagian data sudah berubah karena tidak diperbaharui, dan vendor penyedia STB yang sangat terbatas. [Antara]
Berita Terkait
-
TB Hasanuddin: Ferry Irwandi Berbuat Apa hingga Dianggap Ancam Keamanan Siber TNI?
-
Disebut TNI Lakukan Pencemaran Nama Baik, Ferry Irwandi Dibela DPR
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Usai Kericuhan Demo Kemarin, Anggota DPR Ramai-ramai Pakai Mobil Pelat Nomor Sipil Buat Ngantor
-
Polemik Kenaikan Gaji DPR: Antara Bantahan Puan Maharani dan Pengakuan Blak-blakan TB Hasanuddin
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Game Assassin's Creed Shadows untuk Switch 2 Muncul di Situs Online
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 Oktober 2025: Ada Pemain 110-113 dan Rank Up
-
Vivo X300 Pro Meluncur dengan Telefoto Periskop 200MP dan Perdana Diotaki Chipset Dimensity 9500
-
45 Kode Redeem FF Terbaru 13 Oktober 2025, Buruan Klaim Incubator Voucher dan Skin Epik Gratis
-
Teknologi AI Buatan Lokal Kini Bisa Generate Gambar dan Video
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
-
10 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis 2025: Caranya Gampang, Bisa Langsung Cair!
-
4 Tips Penting Memilih Setrika Terbaik, Kenali Jenis Pelat hingga Fiturnya
-
Penemuan Sains: Protein Unik Naked Mole Rat Mampu Memperlambat Penuaan dan Kanker
-
Terungkap! 7 Perbedaan Mencolok Funtouch OS dan Origin OS yang Wajib Anda Ketahui