Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sedang menggodok wacana kebijakan registrasi kartu SIM dengan biometrik. Dengan ini, syarat pendaftaran SIM Card baru bakal lebih panjang karena harus mendeteksi muka pengguna, alias face recognition.
Direktur Jenderal Penyelenggara Pos dan Informatika (Dirjen PPI) Kominfo, Wayan Toni Supriyanto menjelaskan, wacana ini bakal berlaku bagi pelanggan yang registrasi SIM card secara online maupun offline atau langsung datang ke konter.
"Dengan adanya face recognition, nanti ditambah. Sehingga NIK dan Nomor KK ditambah wajah aslinya," kata Wayan saat ditemui di Kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Senin (14/10/2024).
Wayan mengakui kalau Kominfo memang masih uji coba penggunaan biometrik sebagai syarat pendaftaran kartu SIM. Namun ia mengklaim kalau uji coba ini berjalan lancar karena sistem para operator seluler sudah siap.
Ia juga menegaskan kalau syarat tambahan biometrik ini bisa meminimalisir penipuan lewat nomor telepon.
"Sehingga nomor-nomor itu tidak bisa digunakan lagi oleh orang lain karena sudah menggunakan NIK, Nomor KK, dan face recognition ini," lanjut dia.
Wayan juga menyebutkan kalau data biometrik ini bisa memudahkan aparat penegak hukum untuk melacak para pelaku penipuan yang beroperasi lewat nomor teleponnya.
"Kalau misalnya (nomor) dipakai untuk penipuan, hoaks, atau kegiatan yang tidak sesuai aturan, maka mereka dengan mudah akan mencari tahu," kata dia.
Untuk saat ini Kominfo masih berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menerapkan data biometrik dalam registrasi kartu SIM.
Baca Juga: Kominfo Jadi Lembaga Pengawas Pelindungan Data Pribadi Sementara Buat Tangani Kasus Kebocoran Data
"Kalau (dengan) mereka sudah koordinasi, maka kami akan lakukan koordinasi dengan masyarakat. Kan kita pelan-pelan untuk beralih ke biometrik ini," lanjut dia.
Wayan tak menampik kalau sistem ini bakal membuat warga untuk registrasi ulang karena perlu tambahan data biometrik. Tapi dia optimistis kalau kebijakan ini bisa tetap berjalan meski memerlukan waktu.
"Nanti secara natural kebijakannya berlaku, mereka registrasi lama-lama nomor-nomor itu normal sesuai dengan waktu," jelasnya.
Berita Terkait
-
Kominfo Jadi Lembaga Pengawas Pelindungan Data Pribadi Sementara Buat Tangani Kasus Kebocoran Data
-
Kominfo Rilis Prangko Khusus Seri 150 Tahun Perhimpunan Pos Sedunia
-
DANA, OVO, Hingga GoPay Terlibat Transaksi Judi Online Triliunan Rupiah, Begini Modusnya
-
Menkominfo Ungkap Nasib Dompet Digital DANA-GoPay dkk Usai Ketahuan Terlibat Judi Online
-
Kominfo Resmikan Gedung Transformasi Digital di STTM Yogyakarta, Libatkan Nokia-Huawei
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
5 Tablet dengan RAM 12 GB Plus Baterai Jumbo, Multitasking untuk Pekerjaan Berat
-
Spesifikasi RedMagic 11 Pro: Calon HP Gaming Gahar di Indonesia, Chip Super Kencang
-
HP Murah Oppo Misterius Lolos Sertifikasi, Usung Baterai 7.000 mAh
-
5 Smartwatch Anti Air yang Bisa Dipakai Berenang, Aman hingga Kedalaman 50 Meter
-
7 HP Murah Rp 900 Ribuan Terbaik November 2025: Cocok Buat Orangtua, UI Ringan
-
Acer Luncurkan Predator Triton 14 AI, Laptop Gaming Paling Tipis Bertenaga AI
-
7 Rekomendasi Tablet dengan Stylus Pen Murah Cocok untuk Guru
-
Resident Evil Requiem Rilis 2026, Begini Bocoran Campaign dan Gameplay-nya
-
XLSMART Sukses Terapkan Zero Waste di AXIS Nation Cup 2025
-
4 Smartwatch Xiaomi yang Layak Dibeli 2025, Budget Mulai Rp300 Ribuan Aman