Suara.com - Pemerintah RI melalui Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid ingin bekerja sama dengan Pemerintah China di sektor teknologi digital.
Meutya Hafid pun mengadakan pertemuan dengan Sekretaris Partai Kota Nanning, Provinsi Guangxi, Tiongkok, Nong Shengwen, untuk membahas pengembangan teknologi kecerdasan artifisial (AI) dan rencana pendirian pusat inovasi AI bersama di kawasan ASEAN.
Ia menerangkan, diskusi ini menjadi tonggak penting dalam transformasi digital Indonesia. Hal tersebut juga sekaligus membuka peluang besar untuk pemanfaatan AI di sektor pertanian dan pengembangan kota pintar atau smart city.
“Kerja sama di bidang infrastruktur digital antara Indonesia dan Tiongkok menjadi yang terbesar di antara kerja sama dengan negara lainnya. Hal ini telah mendukung konektivitas hingga ke pelosok Indonesia melalui teknologi 4G dan 5G,” ungkap Meutya Hafid, dikutip dari siaran pers Komdigi, Kamis (27/3/2025).
Meutya Hafid pun menyatakan minat untuk memperluas kerja sama di bidang AI dengan Kota Nanning sebagai inspirasi berkat keberhasilannya menjadi pusat smart city yang berbasis AI.
“Kami dapat belajar dari pengalaman kota Nanning dalam membangun smart city. Selain itu, potensi besar digital startup dan talenta digital di Kota Nanning yang dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan ekosistem digital di Indonesia,” tutur dia.
Meutya menilai kalau pengembangan AI di Indonesia juga akan diarahkan untuk mendukung sektor pertanian. Ini pun sejalan dengan visi Presiden RI Prabowo Subianto dalam meningkatkan ketahanan pangan.
“Kami terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai negara, termasuk Tiongkok, dalam mengembangkan teknologi AI. Target kami adalah menciptakan 9 juta talenta digital yang berkapabilitas tinggi di bidang AI pada tahun 2030,” imbuh dia.
Sementara itu Sekretaris Partai Kota Nanning, Nong Shengwen menyatakan komitmennya untuk mempererat hubungan kedua negara melalui inovasi teknologi.
Baca Juga: Penampakan Kim Jong Un Awasi Langsung Uji Coba Drone Bunuh Diri Baru Berbasis AI
“Kami ingin mengundang perusahaan-perusahaan Indonesia untuk berkolaborasi dalam pengembangan teknologi AI di Nanning,” ujarnya.
Nong Shengwen juga menegaskan kesiapan Nanning untuk memberikan dukungan penuh, termasuk kebijakan dan fasilitas, kepada perusahaan-perusahaan Indonesia yang ingin bekerja sama.
“Kami berharap dapat membangun pusat kerja sama dan inovasi AI antara Tiongkok dan ASEAN di Indonesia, dengan dukungan penuh dari Kementerian Komunikasi dan Digital,” jelasnya.
Lebih lanjut Meutya menilai kalau pertemuan ini menjadi langkah konkret dalam memperkuat hubungan bilateral sekaligus menciptakan solusi inovatif untuk berbagai tantangan industri di Indonesia dan Tiongkok.
Ia berharap, Kerja sama ini dapat mampu mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan di kawasan ASEAN.
Meutya Hafid pamer capaian 5 bulan jabat Menteri Komdigi
Berita Terkait
-
Penampakan Kim Jong Un Awasi Langsung Uji Coba Drone Bunuh Diri Baru Berbasis AI
-
Sinopsis Eat Run Love, Drama China Terbaru Arthur Chen dan Sabrina Zhuang
-
AI Ubah Wajah Layanan Kesehatan: Lebih Cepat dan Pasien Lebih Terlayani?
-
Sinopsis Echoes of the Heart, Drama China Terbaru Han Dong Lin dan He Shi
-
Timnas Indonesia Bisa Diperkuat Kiper Baru saat Lawan China, Ini Alasannya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis