Suara.com - Discord tengah menjadi sorotan karena dijadikan alat Pemilu oleh para Generasi Z di Nepal.
Discord sendiri adalah platform yang digunakan oleh gamers untuk melakukan komunikasi dalam bentuk voice chat, video call, dan chat sambil bermain game bareng.
Para pengguna bisa masuk ke dalam suatu server dari berbagai macam komunitas dan bisa membuat server sendiri.
Tak hanya dipakai untuk berkomunikasi saat bermain game saja, platform ini juga digunakan para pengguna untuk mencari teman baru atau hanya mengobrol saja melalui voice chat.
Discord sangat terkenal dikalangan orang-orang karena memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi dan terhubung dengan orang baru.
Para streamer juga tidak jarang menggunakan Discord sebagai tempat untuk melakukan podcast atau sesi ngobrol dengan teman sekaligus dengan para viewer mereka.
Setelah kerusuhan yang terjadi di Nepal, Perdana Menteri Nepal mengundurkan diri dari posisinya.
Kemudian, Gen Z dan para aktivis menggunakan platform Discord untuk berdiskusi dan menentukan Perdana Menteri mereka selanjutnya.
Dari kejadian ini, berikut kelebihan dan kekurangan dari aplikasi Discord.
Baca Juga: Media Luar Negeri: AS Menyusup Tunggangi Demo Nepal dan Indonesia?
Kelebihan
1. Mudah untuk berkomunikasi atau berdiskusi
Karena Discord adalah platform untuk berinteraksi, aplikasi ini menyediakan fitur voice chat, video call, dan chat untuk pengguna berinteraksi dengan orang baru ataupun teman sendiri.
Fitur tersebut bisa digunakan dalam grup chat, pesan pribadi, ataupun server.
Discord juga menyediakan fitur polling untuk mengumpulkan suara.
Gen Z di Nepal menggunakan fitur server yang berisikan 145.000 orang untuk berdiskusi menentukan pengganti pemimpin mereka yang mengundurkan diri.
Berita Terkait
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Massa Ojol Bentangkan Spanduk di DPR: Potongan 10 Persen Harga Mati, Bukan Kawan Kami yang Dimatikan
-
Ultah ke-1, Brand Retail Ini Hadirkan Cara Baru Gen Z Menikmati Belanja dan Hiburan Kekinian
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Tokoh Senior PPP Bongkar Kelompok 'Lima Serangkai' di Balik Kudeta Suharso Monoarfa
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Oppo K13s dan K13x Siap Meluncur, Tangguh Pakai Layar 120Hz Tahan Air
-
Rilis Bersamaan, Huawei Pura 80 Ultra Diklaim 'Pembunuh iPhone 17' karena Fitur Ini
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 September, Hadiah Son Heung-min Menanti
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 18 September: Klaim XM8, Bunny Bundle, dan Skin Draco
-
6 HP Rp1 Jutaan dengan Memori 128 GB Terbaik: Performa Stabil untuk Multitasking Harian
-
9 Kode Redeem FF Terbaru 18 September: Masih Aktif, Klaim Hadiah Skin MP40 Predatory Cobra
-
HP Murah Redmi 15R 5G Meluncur: Andalkan Dimensity 6300 dan Baterai Jumbo
-
Xiaomi 17 Series Muncul di Platform Benchmark: Usung RAM 16 GB dan Chip Anyar
-
12 Kode Redeem FC Mobile 18 September 2025 yang Masih Aktif, Striker Jangkung Crouch Siap Klaim
-
33 Kode Redeem FF Terbaru 18 September 2025, Ada SG2 Hand of Hope dan Gloo Wall Permanen