Suara.com - Industri film dan TV di Taiwan memberikan kontribusi sebesar 5,5 miliar dolar Amerika atau sekitar Rp63 trilun kepada Produk Domestik Bruto negara itu. Data yang disusun oleh Oxford Economics itu memperlihatkan, industri bioskop di Taiwan memberikan pekerjaan kepada 114.000 orang dan menghasilkan 543 juta dolar Amerika dalam bentuk pajak.
Laporan itu didukung oleh Motion Picture Association yang dirilis kemarin. Presiden MPA, Mike Ellis mengungkapkan,” Laporan ini merupakan pengingat terhadap nilai sektor hiburan khususnya film di Taiwan. Ini merupakan industri yang berlimpah dengan bakat lokal yang luar biasa, kreativitas dan prospek cerah di masa depan, apabila isi yang kreatif bisa dilindungi.”
Data tersebut juga memperlihatkan peningkatan industri televisi berbayar yang kontribusinya 10 kali lebih besar dibandingkan industri film terhadap PDB Taiwan. Selain itu, segmen dari distribusi film Taiwan juga lebih besar dibandingkan produksi dan pasca produksi.
Ini menunjukkan bahwa Taiwan masih menjadi industri film yang kecil dan didominasi oleh film asing di layar-layar bioskop negara itu.
“Kami beruntung bahwa kreativitas dan teknologi modern berhasil dikombinasikan untuk menyediakan peluang besar untuk tumbuh di sektor digital. Karena itu, menjadi penting untuk terus menghormati industri kreatif dan hak cipta juga memainkan peranan penting dalam menghasilkan inovasi dan cara bercerita yang baru,” kata sutradara Kevin Chu Yen-ping. (The Variety)
Berita Terkait
-
BPOM Respons Temuan Indomie di Taiwan Mengandung Etilen Oksida, Produk Masih Aman di Indonesia?
-
Tidak Kalah di FIFA Matchday, Ranking FIFA Timnas Indonesia Justru Anjlok
-
Kata-kata Miliano Jonathans Usai Jalani 2 Pertandingan Bersama Timnas Indonesia
-
Lebanon Curiga Timnas Indonesia Masih Sembunyikan Kekuatan Meski Hajar Taiwan 6-0
-
Menang dari Taiwan Tak Jadi Tolak Ukur Kekuatan Timnas Indonesia, Mengapa?
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura, DPR Minta Kemendag dan Kemenperin Batasi Ekspor Emas
-
Inalum Akan Ambil Alih Tambang Bauksit Antam
-
Indonesia Pasar Kripto Terbesar Kedua di Asia Pasifik
-
Antrean Haji Semakin Panjang, Perencanaan Keuangan Sejak Belia Kian Penting
-
BRI Resmikan Regional Treasury Team Medan untuk Perkuat Layanan Keuangan di Sumatera
-
Mengenal Cropty Wallet, Dompet Kripto bagi Pemula yang Antiribet dan Hadirkan Berbagai Keunggulan
-
Penambangan Tanpa Izin Jadi Ancaman, Kopsindo Dukung Pemerintah untuk Lakukan Penertiban
-
Rupiah Ditutup Menguat Senin Sore, Ini Pemicunya
-
Adrian Gunadi Telah Ditangkap, Daftar Tersangka Kasus di Sektor Keuangan yang Masih Buron
-
Antam Impor 30 Ton Emas dari Singapura dan Australia