Suara.com - Maskapai penerbangan berbiaya rendah dengan nilai tambah asal Arab Saudi Flynas, mulai Minggu (13/4/2014) resmi melayani rute penerbangan langsung dari Surabaya, Jawa Timur ke Madinah dua kali dalam seminggu.
"Ini sebuah langkah awal untuk program rute penerbangan global Flynas di Indonesia. Penerbangan Surabaya ke Madinah beroperasi setiap hari Minggu dan Selasa, sedangkan Jeddah-Surabaya beroperasi setiap Sabtu dan Senin," kata CEO Flynas Dato Abdul Nasser bin Abu Kassim dalam siaran persnya.
Maskapai terbesar kedua di Arab Saudi ini akan menggunakan pesawat Boeing 747-400 yang mampu mengangkut 475 penumpang, terdiri atas 460 penumpang kelas ekonomi dan 15 penumpang kelas bisnis.
"Penerbangan Flynas Surabaya-Madinah sesuai permintaan pasar umroh Jawa Timur yang sangat besar. Penduduk Jawa Timur sekitar 40 juta orang, sehingga permintaan umroh akan sangat besar," ujarnya.
Nasser menjelaskan, Indonesia merupakan negara terbesar untuk perjalanan Haji dan Umroh. Pada tahun 2013 tercatat sebanyak 750.000 warga Indonesia menunaikan ibadah Haji dan Umroh ke Tanah Suci. Sebaliknya berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia pada tahun 2012 sebanyak 86.645 wisatawan Arab Saudi yang mengunjungi Indonesia, tumbuh 4 persen dibanding tahun 2011.
Nasser menambahkan, kota Surabaya adalah bagian dari program rute penerbangan global Flynas, yang akan memberikan jaringan rute penerbangan internasional berkualitas ke Eropa, Asia, dan Afrika, namun tetap dengan biaya yang terjangkau. Semua penerbangan internasional Flynas akan beroperasi dari pusatnya di Jeddah, Kerajaan Arab Saudi.
Selain Surabaya, Flynas juga segera meluncurkan rute baru ke London dan Manchester di Inggris, Paris di Perancis, Kuala Lumpur di Malaysia, Karachi di Pakistan, dan Casablanca di Maroko. (Antara)
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Lampung Jadi Pusat Energi Bersih? Siap-Siap Gelombang Investasi & Lapangan Kerja Baru
-
Dirut Baru Siap Bawa Smesco ke Masa Kejayaan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan
-
Telkomsel, Nuon, dan Bango Kolaborasi Hadirkan Akses Microsoft PC Game Pass dengan Harga Seru
-
Sosok Sara Ferrer Olivella: Resmi Jabat Kepala Perwakilan UNDP Indonesia
-
Wamen BUMN: Nilai Ekonomi Digital RI Capai 109 Miliar Dolar AS, Tapi Banyak Ancaman
-
Netmonk dari PT Telkom Indonesia Berikan Layanan Monitoring Jaringan Mandiri
-
Tantangan Berat Tak Goyahkan PGAS: Catat Laba Bersih Rp2,3 Triliun di Tengah Gejolak Global
-
Menkeu Purbaya Minta Kepala BGN Jelaskan ke Publik soal Rendahnya Serapan Anggaran MBG