Suara.com - Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan untuk mengurangi utang Indonesia sebesar 12 juta dolar Amerika atau sekitar Rp144 miliar. Utang itu dialihkan dengan program untuk perlindungan hewan yang terancam punah dari habitatnya di pulau Sumatera.
Kesepakatan seperti ini sudah pernah dilakukan pada 2009 di mana pemerintah Indonesia menganggarkan dana 30 juta dolar Amerika untuk meningkatkan perlindungan untuk hutan Sumatera. Kesepakatan itu terlaksana berkat bantuan LSM Konservasi Internasional.
Kesepakatan yang diambil awal pekan ini tersebut akan menyediakan dana tambahan bagi kelompok lingkungan untuk meningkatkan program yang bertujuan melindungi hutam Sumatera dan juga upaya untuk meningkatkan jumlah populasi hewan yang terancam punah.
Hutan Sumatera merupakan salah satu satu tempat yang mempunyai beraneka ragam ekosistem di dunia. Keberadaan macan dan juga badak di hutan tersebut terancam punah.
“Debt nature swap ini akan memberikan keuntungan bagi hutan Sumatera melalui upaya konservasi,” kata Konservasi Internasional dalam keterangan tertulisnya. (AFP)
Berita Terkait
-
Awal Mula Whoosh Masuk Indonesia: Gegara Jokowi Terpukau Xi Jinping, Berujung Utang Triliunan
-
Danantara Bersiap Terbang ke China Nego Utang Whoosh, Bunga dan Tenor Jadi Taruhan
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
Utang Kereta Cepat Whoosh Direstrukturisasi
-
Menkeu Purbaya Tarik Utang Baru Rp28 Triliun
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Warga Ujung Negeri Kini Hidup dalam Terang, Listrik PLN Bawa Harapan Baru
-
SIG Pimpin BUMN Klaster Infrastruktur Perkuat Riset Konstruksi Rendah Karbon
-
Perusahaan Rokok Sampoerna Beli Patriot Bond Rp 500 Miliar, Ini Tujuannya
-
Bahlil Ingin Belajar Produksi Bioenergi Karbon dari Brasil
-
Nasib Perobohan Tiang Monorel Masih Tunggu Perumusan Skema
-
Wacana Kebijakan Kemasan Rokok Polos Dinilai Bisa Ganggu Rantai Pasok IHT
-
Aset Dana Pensiun Indonesia Tertinggal Jauh dari Malaysia
-
Menkeu Purbaya dan Bos Pertamina Lakukan Pertemuan Tertutup: Mereka Semakin Semangat Bangun Kilang
-
Sedih, 80 Persen Lansia Gantungkan Hidup di Generasi Sandwich
-
Transaksi Aset Kripto Tembus Rp 446,55 Triliun, Gimana Peluang dan Tantangannya?