Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan pembangunan 1.000 km jalan tol baru yang tersebar di 25 ruas tol di seluruh Indonesia. Pembangunan itu diusahakan tidak akan menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, untuk pembangunan jalan tol akan diserahkan pendanannya ke pihak swasta. Namun, swasta hanya akan dilibatkan dalam pembangunan jalan tol di Pulau Jawa.
"Jalan tol tidak usah lewat APBN, kecuali yang di luar Jawa. Itu pun (tol luar Jawa) kalau bisa dilakukan BUMN," kata Bambang usai menghadiri acara Indonesia Economic Forum di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (25/11/2014).
Dia mengungkaokan, dana APBN terutama setelah ditambah dengan dana hasil realokasi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM), akan dimanfaatkan untuk pendanaan proyek infrastruktur dasar.
Lanjut dia, infrastruktur yang benar-benar dibutuhkan masyarakat dan tidak menguntungkan dari sisi bisnis akan digarap menggunakan dana APBN.
"Seperti jalan raya, bendungan, irigasi untuk petani, dan sebagainya. Itu yang dasar-dasar
pokoknya," jelasnya.
Berdasarkan data Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Jokowi punya rencana membangun jalan (non tol) baru sepanjang 2.650 km di seluruh Indonesia. Hal ini bagian dari program Jokowi dalam meningkatkan konektivitas di dalam negeri.
Selain itu, ada juga pembangunan 50 bendungan, rehabilitasi irigasi, dan pembangunan 1 juta hektar jaringan irigasi baru hingga akhir periode pemerintahan pada 2019.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Abraham Samad, Kini Terjerat Isu Ijazah Palsu Jokowi
-
Jokowi Bilang SBY Negarawan, Demokrat Anggap Polemik 'Partai Biru' Selesai
-
Kecam Pengadu Domba, Ibas Murka Demokrat Diseret Isu Ijazah Jokowi
-
Wali Kota di Jepang Mengundurkan Diri Usai Skandal Ijazah Palsu, Dibandingkan dengan Indonesia
-
Pengamat Ungkap "Jokowi Belum Selesai": Masih akan Pengaruhi Peta Politik Nasional
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Stockbit Error Sejak Pagi, Publik Ancam Pindah Platform Hingga Lapor YLKI
-
HIPMI Soroti Dugaan Tekanan Kelompok Kepentingan di Industri Tekstil
-
Rupiah Loyo di Tengah Kuatnya Dolar AS, RUU Redenominasi Jadi Sorotan
-
IHSG Masih Menghijau Pagi Ini di Awal Sesi, Rawan Aksi Profit Taking
-
Ratusan Eksportir Sawit Diduga Nakal, Kibuli Negara Dengan Modus Pintar
-
Ekonom Sebut Moratorium Cukai Rokok Lebih Untung Bagi Negara Dibanding Kenaikan
-
Waduh, Kesadaran Masyarakat Indonesia Melek Keuangan Syariah, Masih Kecil!
-
Bursa Kripto Domestik Siapkan Solusi untuk Transaksi Jumbo
-
Emas Antam Lompat Tinggi Lagi, Harganya Tembus Rp 2.296.000 per Gram.
-
BI Jakarta: Transaksi QRIS di Bawah Rp 500 Ribu Gratis