Suara.com - Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmaja membantah adanya kelangkaan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram di sejumlah daerah sejak awal Februari.
"Di Binjai (Sumatera Utara) kemarin ada laporan kelangkaan kecil, ternyata tidak ada kelangkaan. Dari data di lapangan, ada yang menyembunyikan dulu karena dikira harga akan naik," kata Wirat seusai acara kopi pagi di Jakarta, Rabu, (25/2/2015).
Wirat mengaku kaget dan bingung saat mendengar laporan sejumlah konsumen di wilayah Depok, Jawa Barat, kesulitan mendapatkan elpiji tiga kg.
Pasalnya, pihaknya memantau sudah tidak ada lagi kelangkaan gas.
Ia menuturkan, tidak ada kenaikan harga elpiji kemasan tiga kilogram. Ia juga memastikan rantai distribusi elpiji bersubsidi itu tidak mengalami masalah yang diklaim jadi penyebab kelangkaan.
Wirat meminta masyarakat untuk menyampaikan laporan terkait kelangkaan elpiji atau bahan bakar minyak yang terjadi.
Tujuannya adalah agar satuan tugas respon cepat bisa langsung menjawab dan mengatasi keluhan masyarakat atas pelayanan minyak dan gas bumi.
"Saya sudah buat 'task force quick respond' untuk mengatasi kelangkaan elpiji dan BBM, yang terkait pelayanan masyarakat. Kalau ada, tolong saya di-SMS supaya dengan tim bisa jawab! Terutama supaya di lapangan ada aksi. Jangan sampai ibu-ibu enggak bisa masak, Ditjen Migas didemo ibu-ibu," ujarnya.
Sebelumnya, di sejumlah daerah seperti hampir di semua daerah di Sumatera, Jawa, hingga Kalimantan (Banjarmasin). Akibatnya, harga tabung gas bersubsidi kemasan tiga kg naik menjadi sekitar Rp20.000-Rp21.000 per tabung, dari harga eceran tertinggi yang rata-rata berada di kisaran belasan ribu rupiah di seluruh Indonesia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Express Discharge, Layanan Seamless dari Garda Medika Resmi Meluncur: Efisiensi Waktu dan Pembayaran
-
COP30 Brasil: Indonesia Dorong 7 Agenda Kunci, Fokus pada Dana dan Transisi Energi
-
Redenominasi Rupiah Bikin Harga Emas Makin Mentereng? Ini Kata Pengamat
-
Rapel Gaji PNS dan PPPK Mulai Cair November? Cek Mekanismenya
-
637 Ambulans BRI Peduli Telah Hadir, Perkuat Ketahanan Layanan Kesehatan Nasional
-
MIND ID Perkuat Komitmen Transisi Energi Lewat Hilirisasi Bauksit
-
Mengapa Bunga Pindar jadi Sorotan KPPU?
-
Rekomendasi Tempat Beli Perak Batangan Terpercaya
-
Old Money Ilegal Disebut Ketar-ketir Jika Menkeu Purbaya Terapkan Kebijakan Redenominasi
-
Fintech Syariah Indonesia dan Malaysia Jalin Kolaborasi, Dorong Akses Pembiayaan Inklusif